Calang ( Waspada Aceh ) – Pasangan suami istri, Tgk Ahmad Liza, 34, dan Rusnani, 28, warga Desa Tanoh Anoe Kecamatan Teunom, Aceh Jaya, dianugerahi hadiah terindah dengan kelahiran bayi kembar tiga, bertepatan pada HUT (Hari Ulang Tahun) ke-17 Kabupaten Aceh Jaya.
“Alhamdulillah, semua ini karunia Allah. Tadi pagi sekitar pukul 08.30 WIB, anak kami lahir kembar tiga secara operasi di RSUD Teuku Umar,” ujar Ahmad Liza kepada waspadaaceh.com Rabu (10/4/2019).
Sebelumnya, lanjut Liza, dia tidak mengetahui jika bayi yang dikandung istrinya itu merupakan kembar tiga. Baru tadi dia mengetahuinya, setelah dilahirkan secara SC di ruang OK RSUD Teuku Umar Calang.
“Sebelumnya saya tahu hanya kembar dua, dan Alhamdulillah istri dan ketiga anak saya sehat setelah menjalani operasi melahirkan,” tuturnya.
Menurut Liza, selama mengandung menjelang hari kelahiran memang sudah tampak seperti tidak biasanya. Kandungan istrinya tampak lebih besar dari kandungan wanita lainnya.
“Ya karena saya pikir anak di kandungan istri saya kembar dua, makanya saya tidak terlalu khawatit. Tapi malah setelah lahir anak saya kembar tiga, Alhamdulillah semua ini kehendak Allah,” ujar Liza.
Liza menambahkan jika dia juga sudah punya putri yang baru berusia 2 tahun lima bulan, dan hari ini dia kembali dikarunia tiga putri kembar yang lahir bertepatan dengan hari ulang tahun Aceh Jaya.
“Kelahiran bayi kembar tiga kami yang ditangani oleh medis secara operasi yang disebut section caesarean (SC) di RSUD Teuku Umar,” pungkasnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Teuku Umar, dr. Eka Rahmayuli. melalui dokter spesialis Kandungan dr. Edi Sabara, Sp.OG yang dihubungi waspadaaceh.com mengungkapkan bahwa kasus kelahiran bayi kembar tiga merupakan yang pertama di Aceh Jaya.
“Ini yang pertama kita tangani secara SC di rumah sakit Calang,” ujar Edi
Sekitar tahun 2016 lalu, lanjut Edi, ada juga kasus bayi kembar tiga namun kondisi bayinya belum cukup bulan. Tapi karena ibunya sudah tidak sanggup lagi maka bayi dipaksakan lahir untuk keselamatan ibunya.
“Kalau tindakan operasinya sama seperti operasi SC pada umumnya, yang hanya membutuhkan waktu sekitar 45 menit,” pungkasnya. (zammil)