Senin, Mei 6, 2024
Google search engine
BerandaSumutAripay Tambunan: Apkasindo Ruang Petani untuk Naik Kelas

Aripay Tambunan: Apkasindo Ruang Petani untuk Naik Kelas

Medan (Waspada Aceh) – Peremajaan sawit rakyat (PSR) di Sumatera Utara masih terlaksana 3.000 hektare lebih pada tahun 2021 dari target 20.500 hektare. Padahal luas total kebun sawit rakyat ada 1,2 juta hektare di Sumatera Utara.

“Peremajaan semua sawit rakyat hanya akan terwujud jika dimulai dengan kuatnya silaturahmi antar petani,” kata Wakil Ketua DPW Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Sumatera Utara, Aripay Tambunan, Kamis (17/3/2022), di Institut Teknologi Sawit Indonesia Medan.

Aripay menyampaikan itu dalam acara orientasi petani pada workshop bertema, Peningkatan Peran Petani Apkasindo dalam Meningkatkan Daya Saing Industri Kelapa Sawit, yang diikuti kelompok petani sawit.

“Selain target PSR di Sumatera Utara yang jauh dari harapan, tentu ini menjadi momentum juga bagi kita dari Apkasindo Sumut untuk bersatu agar petani sawit naik kelas,” kata Aripay.

Politisi Partai Gerindra ini juga menilai bahwa proses naik kelasnya petani tentu ditandai dengan pembelajaran dan perjuangan dalam asosiasi.

“Sulit kita mencapai kesetaraan jika tidak berjuang bersama dalam asosiasi, karena letak pembelajarannya ada di sini,” tambah Aripay.

Dalam orientasi peserta workshop tersebut, Aripay Tambunan mengajak seluruh petani agar ikut mendorong lahirnya Perda tentang integrasi kebun dan ternak di Sumatera Utara.

“Tentu kita harus mendorong agar terbit Peraturan Daerah tentang integrasi perkebunan dan ternak,” ungkap Aripay.

Workshop Peningkatan Peran Petani Apkasindo dalam Meningkatkan Daya Saing Industri Kelapa Sawit ini diselenggarakan oleh DPW Apkasindo Sumatera Utara bekerja sama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit dan juga Institut Teknologi Sawit Medan, berlangsung hingga Jumat (18/3/2022).

Workshop tersebut diikuti oleh 60 peserta perwakilan DPD Apkasindo dan Gabungan Kelompok Tani dari kabupaten di seluruh Sumatera Utara.

“Ada 60 petani yang menjadi perserta workshop, semua berasal dari perwakilan 15 kabupaten yang ada ada di Sumatera Utara,” tutupnya. (sulaiman achmad)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER