Jakarta (Waspada Aceh) – Pemerintah Aceh berkomitmen untuk menyukseskan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Group of 20 (G20), forum kerja sama 20 Ekonomi utama dunia yang akan dilaksanakan di Indonesia pada tahun 2022.
Hal itu sampaikan Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA), Akkar Arafat, saat menyambut rombongan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian pada kegiatan peninjauan area revitalisasi Anjungan Aceh di Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Pada kesempatan itu, Mendagri terlihat bersama sejumlah menteri lainnya antara lain Menteri Sekertaris Negara, Sekretaris Menteri Kementerian Sekertaris Negara, Sekertaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Direktur Jenderal Cipta Karya PUPR, dan Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko.
Kepala BPPA menjelaskan Pemerintah Aceh siap mendukung dan menyukseskan kegiatan G-20 yang salah satu rangkaian kegiatannya berada di TMII.
“Sesuai arahan Pj. Gubernur Aceh, kita berkomitmen melakukan revitalisasi Anjungan Aceh TMII agar lebih indah dan menarik. Hal ini juga secara khusus telah disampaikan oleh Mendagri dan Mensesneg RI pada hari ini,” jelas Akkar, Minggu (17/7/2022).
Akkar mengatakan, keberadaan Anjungan TMII Aceh merupakan kesempatan promosi budaya besar-besaran pemerintah Aceh kepada dunia luar.
“Olehnya, kesempatan G20 ini diharapkan dapat menaikkan citra Indonesia dan juga Aceh di mata dunia,” jelas Akkar.
Untuk diketahui, KTT G20 di Bali merupakan pertemuan ketujuh belas Kelompok Duapuluh (G20) mendatang. KTT tersebut dijadwalkan akan berlangsung di Bali, Indonesia, pada tahun 2022, tepatnya pada bulan November. (Ris)