Tapaktuan (Waspada Aceh) – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dari Dapil-9 Muhammad Saleh, meyebutkan banjir di Aceh Selatan sudah menjadi langganan setiap tahunnya.
“Maka saya selaku anggota DPRA dari dapil-9 selalu menyuarakan dan mencari solusi pencegahan banjir,” kata anggota DPRA dari partai Golkar kepada Waspadaaceh.com, Rabu (19/12/2019) di Tapaktuan.
Solusinya untuk penangganan banjir, yaitu Pemerintah Aceh harus memplotkan anggaran yang besar, pengeringan rawa dan tanggul yang sifatnya fundamental.
“Kita telah usulkan dan Plt. Gubernur Aceh sangat merespon, di tahun 2019 didikucurkan anggaran penangganan banjir itu,” ucapnya.
Untuk anggaran tahun 2019 telah disusulkan penanganan banjir Krung Kluet, Trumon Timur Bakongan, Krueng Air Pinang dan Mekek.
Kemudian, lanjutnya, perbaikan jembatan kilangan Singkil, jembatan mandilan batas Aceh Selatan Rundeng Subulussalam, jembatan Buloh Seuma serta ainnya.
“Saya selaku angggota DPRA terus memperjuangkan tentang perimbangan pembanguan pantai Barat Selatan,”
Sebelumnya Muhammad Saleh juga telah menyalurkan bantuan masa panik dan meninjau lansung lokasi banjir di beberapa desa di Trumon Raya, kamarin. (Faisal)
