Banda Aceh (Waspada Aceh) – Banda Aceh Car Free Day (CFD) yang digelar saban Minggu pagi di Jl Tgk Daud Beureueh, bukan hanya menjadi ajang promosi Banda Aceh, tapi segenap potensi kabupaten/kota se-Aceh.
Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, dalam sambutannya di area CFD, Minggu (8/9/2019). “Kami memberi kesempatan bagi semua kabupaten/kota di Aceh untuk tampil di sini.”
Aminullah pun menyebut pengunjung yang hadir di Banda Aceh CFD tak sedikit dari luar kota bahkan provinsi. “Tadi yang saya tahu ada yang hadir dari Pidie, Bireuen, bahkan dari luar Aceh,” katanya.
“Jadi CFD ini ajang yang sangat bagus untuk mempromosikan potensi pariwisata, ekonomi, seni budaya, dan sektor-sektor unggulan Aceh lainnya agar semakin dikenal oleh masyarakat luas,” katanya lagi.
CFD yang sudah menjadi bagian atau gaya hidup warga Banda Aceh, sambung wali kota, juga memiliki multi manfaat. “Mulai dari ajang silaturahmi, olahraga, hingga hiburan. Ajang ini juga menghidupkan komunitas dan UMKM,” katanya.
“Setiap minggunya, ribuan pengunjung memadati area CFD, dan sesuai dengan teori ekonomi; semakin banyak orang dan aktivitas yang terjadi maka semakin besar perputaran uang yang terjadi. Dengan begitu, kesejahteraan warga kota pun akan ikut terdongkrak,” pungkasnya.
Rangkaian acara Banda Aceh CFD minggu ini diawali dengan senam jantung sehat yang turut diikuti oleh Wali Kota Aminullah dan istri Nurmiaty AR
Hadir pula Wakil Wali Kota Zainal Arifin, Sekda Bahagia, dan sejumlah Kepala SKPK Banda Aceh.
Penampilan atraksi Guel, tarian tradisional Gayo, juga mampu menghipnotis ribuan pengunjung CFD. Acara juga dimeriahkan oleh penampilan komunitas musik gambus, dan sejumlah komunitas lainnya. (Ria)