Banda Aceh (Waspada Aceh) – H.Muzakir Manaf secara aklamasi ditetapkan sebagai Ketua Umum KONI Aceh periode 2018-2022 pada Musyawarah Olaharga Provinsi (Musorprov) XII KONI Aceh, di Banda Aceh, Sabtu (22/12/2018).
Dalam pidato perdananya sebagai Ketua KONI Aceh terpilih periode 2018-2022, Muzakir menyatakan tekad besarnya untuk membawa Aceh masuk posisi 10 besar pada PON di Papua.
“Target ini bisa duduk di posisi 9 atau 8 dengan perolehan medali sekitar 13 hingga 15 keping,” ujarnya.
Pria yang akrab dengan sapaan Mualem ini ditetapkan secara aklamasi dan sekaligus sebagai ketua formatur. Keputusan itu disahkan pada Sidang Pleno IV Musorprov XII yang disampaikan oleh pimpinan sidang, Teuku Rayuan Sukma dan Sekretaris H Dahlan.
Kata dia, dari hasil penjaringan dan penyaringan calon Ketum KONI Aceh, yang bersangkutan adalah satu-satunya calon yang mendaftar.
“Dari hasil penjaringan dan penyaringan, Mualem dinilai layak dan pantas menjadi calon Ketum KONI Aceh sesuai yang diatur dalam AD/ART,” sebut Dahlan.
Atas laporan tim penyaringan dan penjaringan tersebut sesuai dengan tata tertib tahapan pemilihan, yakni apabila calon ketum hanya satu orang, maka bisa ditetapkan secara aklamasi.
Dalam pidatonya, Mualem menyampaikan terimakasih kepada peserta yang telah mempercayakan dirinya sebagai Ketum KONI Aceh untuk empat tahun mendatang.
Dia mengajak semua pihak untuk sama-sama membangun olahraga, karena banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan Aceh ke depan, yakni PON 2020 di Papua dan tuan rumah PON 2024 bersama Sumatera Utara.
“Semua keberhasilan ini adalah hasil kerja keras kita semua,” ujarnya.
Sedangkan anggota tim formatur yang akan mendampingi Mualem adalah M Nasir dari unsur Pengprov dan Firman Dandi mewakili unsur KONI kabupaten/kota. Munawardi
