Banda Aceh (Waspada Aceh) – Kadis Pengairan Aceh, Ade Surya, menjadi salah satu nama yang menguat di Kemendagri, selain nama Bakri Siddiq (Kabiro Perencanaan dan Kerjasama BNPP RI).
Kedua nama itu saat ini sedang dipertimbangkan siapa nantinya yang akan ditetapkan menjadi Pj Wali Kota Banda Aceh.
Ade Surya, merupakan satu dari tiga nama yang diusulkan Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki kepada Kemendagri. Sedangkan, Bakri Siddiq adalah Kabiro Perencanaan dan Kerjasama BNPP RI yang juga menjabat Pj Wali Kota Banda Aceh hingga 7 Juli 2023.
Ade Surya, dikabarkan dijagokan petinggi di Pemerintahan Aceh untuk Pj Wali Kota Banda Aceh. Sedangkan Bakri Siddiq, merupakan pejabat di BNPP di bawah naungan dan menjadi jagoan Kemendagri. Kedua nama ini terus menguat di Kemendagri untuk mengisi kekosongan di Pemko Banda Aceh yang saat ini diisi oleh Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota.
“Pak Ade dan Pak Bakri, antara dua itu. Kedua nama itu masih dibahas di meja Sekjend. Internal inginnya Pak Bakri, tapi Pak Pj Gubernur Aceh inginnya Pak Ade,” kata seorang sumber pejabat di Kemendagri yang identitasnya tidak mau dipublikasikan, Selasa (11/7/2023).
Sumber menjelaskan bahwa kedua nama itu masih dalam pembahasan, kemungkinan keputusan atau SK baru Pj Wali Kota Banda Aceh akan keluar pada, Rabu (12/7/2023). Semua hal masih menjadi pertimbangan Mendagri untuk keputusan besok yang akan dikeluarkan.
“Dua nama itu saja, nama lain tidak ada. Jadi, kita tunggu saja keputusan akhir dari Mendagri nantinya,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapuspen Kemendagri Beni Irwan yang dikonfirmasi Waspadaaceh.com, enggan menyebutkan dua nama itu masuk pembahasan. Beni mengajak bersama-sama menunggu keputusan Mendagri siapa yang menjabat Pj Wali Kota Banda Aceh.
“Belum ada penetapan Pj Wali Kota Banda Aceh, kita tunggu ya. Nanti kalau sudah ada, saya kabarin,” jawabnya singkat.
Di tempat terpisah, Kadis Pengairan Aceh, Ade Surya, enggan menjawab konfirmasi yang dilayangkan Waspadaaceh.com terkait namanya yang bersaing di Kemendagri. (*)