Medan (Waspada Aceh) – Wali Kota Medan Bobby Nasution menambah alokasi anggaran Rp1 triliun untuk Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan di tahun anggaran 2022. Anggaran itu akan difokuskan pada perbaikan infrastruktur di Kota Medan.
“Untuk fisik di PU (Dinas Pekerjaan Umum) yang anggarannya ditambah sampai Rp 1 triliun,” kata Wali Kota Medan Bobby Nasution, Selasa (21/9/2021).
Menantu Jokowi itu juga ingin seluruh tender kegiatan di tahun 2022 sudah selesai dilakukan sebelum 2021 berakhir. Sehingga awal tahun depan pekerjaan fisik dapat langsung dimulai. Keinginan tersebut pun sudah disampaikannya kepada seluruh pimpinan OPD.
“Ini yang saya katakan ke depan tahun 2022, saya minta tender tahun ini (selesai). Mulai dari rapat internal, RPJMD (Rapat Pembangunan Jangka Menengah Daerah) saya sampaikan harus cepat, bahkan saya bilang bulan 9 (September) gak ada yang boleh kerja lagi,” jelasnya.
Bobby menjelaskan cuaca juga menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi hasil kerja Dinas PU Kota Medan. Apalagi biasanya memasuki akhir tahun, Kota Medan selalu diguyur hujan. Di sisi lain, percepatan tender dan pelaksanaan kegiatan juga dilakukan dalam rangka mempercepat penyerapan anggaran.
Sekadar mengingatkan ada 5 program prioritas Wali Kota Medan. Pertama, infrastruktur. Kedua, kesehatan. Ketiga, kebersihan. Keempat penataan kota tua dan terakhir penanganan banjir. Bobby sendiri menargetkan perbaikan infrastruktur selesai dalam dua tahun sejak dilantik.
Revitalisasi Lapangan Merdeka
Selain itu, Pemko Medan juga akan melakukan revitalisasi Lapangan Merdeka Medan. Untuk revitalisasi ini, butuh biaya Rp174 miliar.
Revitalisasi ini merupakan komitmen Pemko Medan mengembalikan fungsi Lapangan Merdeka sebagai cagar budaya dan ruang terbuka hijau (RTH).
“Untuk revitalisasi Lapangan Merdeka menjadi lebih bagus, dibutuhkan anggaran sebesar Rp174 miliar,” kata Kepala Bappeda Kota Medan, Benny Iskandar.
Selain itu, Benny juga memaparkan rencana normalisasi sungai untuk mengatasi persoalan banjir.
Bobby juga mengatakan akhir tahun akan dilakukan tender sehingga awal Januari 2022 pelaksanaan revitalisasi Lapangan Merdeka bisa dilaksanakan.
Sedangkan untuk penanggulangan banjir, salah satu yang akan dilakukan Pemko Medan adalah membenahi tiga sungai utama di Kota Medan yakni Sungai Bedera, Babura dan Sungai Deli.
Untuk normalisasi Sungai Bedera butuh dana sebesar Rp71,8 miliar. Sedangkan untuk pembebasan lahan di sekitar Sungai Babura butuh dana Rp1,3 triliun dan pembenahan Sungai Deli butuh uang sebesar Rp180 miliar lebih.
Maka itu, dibutuhkan koordinasi yang maksimal antara Kota Medan dengan Deli Serdang hingga Binjai yang dijembatani oleh Pemprovsu. (sulaiman achmad)
