Banda Aceh (Waspada Aceh) – Beberapa titik di Provinsi Aceh mengalami cuaca ekstrem, mulai dari kemarau hingga hujan lebat yang akan mengguyur wilayah Aceh untuk dua bulan kedepan.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Aceh Besar menjelaskan, cuaca ekstrem akan terjadi di beberapa titik untuk wilayah Aceh. Misalnya awal bulan tahun 2021 terjadi kemarau yang mengakibatkan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Aceh Jaya dan sekitarnya, kemudian disusul musim hujan untuk wilayah lainnya.
Sebelumnya, pada rapat koordinasi (Rakor) Gubernur dan Kapolda Aceh, beserta Pangdam IM, BMKG sudah pernah membahas kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di Provinsi Aceh pada awal tahun 2021.
Kepada Waspadaaceh.com, Rabu(24/3/2021), Koordinator Data dan Informasi BMKG Kelas l Sultan Iskandar Muda (SIM) Aceh Besar, Zakaria Ahmad, mengatakan, beberapa titik cuaca ekstrem yang sudah dan akan terjadi di wilayah Aceh mulai dari Januari 2021 hingga beberapa bulan kedepan.
” Seperti yang terjadi kemarin kasus Karhutla di Aceh Jaya dan sekitarnya, yang disebabkan oleh kemarau. Suhu terlalu panas hingga menyebabkan hutan serta lahan terbakar. Sedangkan bulan Maret ini diprediksi akan terjadi hujan lebat untuk beberapa hari kedepan di wilayah Aceh Barat Daya, Aceh Selatan, Gayo Lues dan sekitarnya,” jelasnya.
Zakaria juga mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati saat beraktivitas di luar. Apa lagi untuk wilayah Aceh Tengah dan sekitarnya, karena sering terjadi hujan lebat, kabut dan bahkan longsor, tegas Zakaria. (Fanz)
