Banda Aceh (Waspada Aceh) – Salah satu bentuk penghormatan generasi muda Aceh terhadap jasa para pahlawan adalah dengan kebulatan tekad menyatakan perang terhadap penyalahgunaan narkoba
Penegasan tersebut disampaikan oleh Pelaksana Tugas Gubernur Aceh Nova Iriansyah, kepada wartawan usai bertindak sebagai inspektur upacara pada Peringatan Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74, di Lapangan Blang Padang, Sabtu (17/8/2019).
“Pesan saya untuk generasi muda adalah mari kita isi kemerdekaan dengan menghindari penyalahgunaan narkoba, pornografi dan kekerasan terhadap anak serta perempuan. Ini beberapa kasus yang menonjol.”
“Saya optimis, dengan dukungan dan komitmen semua pihak maka upaya kita menekan ketiga hal ini akan berhasil. Para pemangku kebijakan juga telah bekerja keras untuk menanggulangi hal ini,” ujar Nova.
Dalam kesempatan tersebut, Nova juga menegaskan bahwa Pemerintah Aceh terus berupaya meningkatkan kualitas sumberdaya manusia Aceh agar mampu bersaing dan menjadi tuan rumah di negerinya sendiri.
“Pemerintah Pusat bertekad membentuk manusia Indonesia yang unggul, manusia Indonesia yang premium. Karena itu, pasca pembangunan infrastruktur besar-besaran pada periode lalu, ke depan pemerintah mencanangkan penuntasan infrastruktur, pembangunan dan pengembangan sumber daya manusia, sehingga Indonesia siap mendapatkan bonus demografi,” kata Plt Gubernur.
Sebagai perwakilan Pemerintah Pusat di daerah, Nova menegaskan, bahwa Pemerintah Aceh akan menyesuaikan program pembangunan Aceh dengan visi misi dan filosofi Pemerintah Pusat, yaitu fokus pada pengembangan sumberdaya manusia terutama melalui sektor pendidikan.
“Sesuai RPJM Aceh, pendidikan kita itu penekanannya pada pendidikan vokasional. Pada saatnya secara cepat putra putri kita sudah memiliki keterampilan, mampu bekerja dan diserap pasar dan mudah-mudahan investasi bisa masuk dan anak-anak Aceh bisa bekerja dan menjadi tuan rumah di daerahnya sendiri.”
Sementara itu, sambung Plt Gubernur, pada bidang kesehatan Pemerintah Aceh juga terus mengkampanyekan gerakan pencegahan stunting secara masif.
“Dengan dukungan dari Pemerintah Pusat kita telah menjalankan berbagai program pencegahan dan penanggulangan stunting di seluruh Aceh,” kata Nova.
“Dan yang terpenting di Aceh adalah penguatan Syariat. Syariat Islam telah menjadi kebanggaan di Aceh. Kita memang berbeda dengan daerah lain di Indonesia, kita berani mendeklarasikan bahwa kita adalah negeri Syariah. Saat ini anak-anak muda juga sangat bangga dengan hal ini,” imbuh Nova.
Dengan pemahaman Syariah Islam yang baik, Plt Gubernur meyakini, berbagai upaya semua pihak untuk menekan peredaran dan penyalahgunaan narkoba dan pornografi dapat terwujud. (ria)
