Kamis, Mei 2, 2024
Google search engine
BerandaDisbudpar Aceh8 Kabupaten/Kota Meriahkan Pagelaran Pekan Budaya dan Tradisi Barsela di Subulussalam

8 Kabupaten/Kota Meriahkan Pagelaran Pekan Budaya dan Tradisi Barsela di Subulussalam

Subulussalam (Waspada Aceh) – Perhelatan akbar yang digelar di Lapangan Sada Kata Kota Subulussalam merupakan agenda besar dalam menampilkan budaya dan tradisi daerah di wilayah Barat Selatan (Barsela) Provinsi Aceh yang dibuka Sabtu (19/3/2022).

Kegiatan pagelaran Pekan Budaya dan Tradisi Barat Selatan ini merupakan event yang didanai dari pokok pikiran (pokir) salah satu anggota DPR Aceh, Hj Asmidar. Event tersebut merupakan aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui anggota DPRA dan dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh.

Dari pokok pikiran anggota DPRA tersebut, melalui event budaya, mampu mengumpulkan utusan dari 8 kabupaten/kota di wilayah Pantai Barat Selatan Aceh untuk meramaikan Kota Subulussalam.

Kabupaten yang mengikut sertakan perwakilannya untuk memeriahkan event budaya di Subulussalam antara lain, Aceh Singkil, Simeulue, Aceh Selatan, Abdya, Aceh Barat, Aceh Jaya dan Nagan Raya.

Gubernur Aceh Nova Iriansyah melalui Kadis Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, Jamaluddin, ketika membuka rangkaian kegiatan Pekan Budaya tersebut mengatakan, dengan promosi budaya dan tradisi, akan membangkitkan pariwisata di wilayah Barat Selatan Provinsi Aceh.

Dengan event budaya yang mendapat dukungan dari anggota DPRA Dapil-9, Hj Asmidar, tersebut, diyakini dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di wilayah Barat Selatan Aceh.

Kata Jamaluddin, ada empat sektor yang akan memacu peningkatan ekonomi daerah dalam event itu, meliputi sektor transportasi, akomodasi yang akan dimanfaatkan wisatawan.

Kemudian kuliner yang akan dikejar untuk dinikmati wisatawan, serta hasil produk ekonomi kreatif daerah. Kegiatan itu juga akan memberikan multiplier effeck bagi pengembangan pariwisata.

“Jaga tamu yang datang berkunjung, dan semoga semua produk yang tersedia di stan Dekranas dan UMKM bisa terjual habis,” pungkas Jamaluddin.

Jamaluddin juga memuji tradisi pawai replika rumah adat Subulussalam menuju lapangan Sada Kata tersebut.

Anggota DPR Aceh Komisi VI, Hj Asmidar, dalam sambutannya mengharapkan Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Aceh dapat menjamin agar event tersebut berkelanjutan, dan menjadi program prioritas Provinsi Aceh, terutama di wilayah Barsela.

Dia menyebutkan, Pekan Budaya dan Tradisi Barsela mendapat pembiayaan dari pokok-pokok pikiran (Pokir) anggota DPRA yang ditumpangkan ke Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, dan sempat tertunda selama 2 tahun lantaran COVID-19.

Namun saat ini masyarakat bisa menggali kembali nilai budaya sekaligus ajang silaturahmi 8 kabupaten/kota, dan menampilkan khazanah budaya dan tradisi masing-masing daerah, pungkas Asmidar. ( * )

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER