Sigli (Waspada Aceh) – Sedikitnya 33 nelayan sekaligus anak buah kapal (ABK) Sumber Samudera asal Belawan Medan, Sumatera Utara, menjalani pemeriksaan kesehatan dengan Rapid Test, setelah mereka terdampar di perairan Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, Jumat (5/6/2020).
Kabag Ops Polres Pidie AKP Iswahyudi, mengungkapkan, para nelayan tersebut seluruhnya warga negara Indonesia (WNI) dan penduduk Sumatera Utara.
Mereka sebut AKP Iswahyudi sedang berlayar di daerah perairan laut Kabupaten Pidie, dan karena sesuatu hal, ingin mendarat di Tempat Pedaratan Ikan ( TPI) Kuala Tari, Kec. Kembang Tanjong, Pidie. Belum diperoleh keterangan jelas, apakah mereka terdampar karena mesin kapal rusak atau karena cuaca buruk.
Namun rombongan nelayan tersebut dialihkan ke TPI Kuala Pasi Pekan Baro, Kota Sigli. Sementara di TPI Kuala Pekan Baro, Tim Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Pidie sudah berada di lokasi untuk memeriksa kesehatan semua nelayan asal Sumatera Utara itu.
Terlihat Kadis Kes Pidie, Efendi, Pasi Ops Kodim Pidie, Kpt Inf. Ridwan Simbolon, Danramil 21 Kota Sigli Kpt. Erwin Suhaimi. Sampai berita ini diturunkan petugas Tim Gugus Tugas Kabupaten Pidie, masih menjemput nelayan asal Belawan tersebut dari kapalnya. (b06)