Suka Makmue (Waspada Aceh ) – Sebanyak 22 Gampong yang tersebar di 3 Kecamatan dalam Kabupaten Nagan Raya dikepung banjir, meskipun kondisi air telah mulai surut, namun rumah warga masih tertimbun lumpur.
Kalak BPBD Nagan Raya Irfanda Rinadi, Jum’at (28/11/2025) menyebutkan, akibat banjir yang mengepung permukiman penduduk itu, telah menyebabkan terganggunya pengguna jalan di lintas Nagan Raya Tapaktuan, serta lintas Nagan Raya ke Kabupaten Aceh Tengah.
Irfanda merincikan, akibat banjir luapan Krueng Beutong tersebut, sehingga telah menyebabkan kerusakan infrastruktur antara lain, terputusnya badan jalan Nasional lintas Beutong Ateuh Banggalang dan Takengon.
Putusnya badan jalan penghubung antara Gampong Blang Puuk ke Babah Suak, serta ratusan rumah masyarakat rusak berat dan terbawa arus sungai tersebut, jelasnya.
Sedangkan di Kecamatan Darul Makmur, selain banjir mengepung rumah warga, juga putusnya badan jalan Provinsi Lamie Kuala Tuha, sehingga menyebabkan arus lintas macet di lokasi badan jalan putus tersebut.
Sementara di Kecamatan Darul Makmur, banjir masih menggenangi permukiman warga, sehingga masyarakat masih mengungsi di tempat lebih aman, jelas Irfanda Rinadi.
Meskipun di Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang dan Darul Makmur air telah surut, BPBD Nagan Raya terus melakukan asesmen terhadap dampak banjir, melakukan evaluasi korban banjir, serta melakukan bantuan masa panik untuk korban banjir tersebut, pungkasnya.
Selanjutnya, Kalak BPBD Nagan Raya juga menghimbau kepada seluruh masyarakat, agar dapat meningkatkan kewaspadaan bagi warga yang tinggal di titik rawan banjir tersebut.
Adapun Gampong dalam Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang diterjang banjir antara lain, Gampong Blang Puuk, Blang Meurandeh, Babah Suak serta Gampong Kuta Teungoh.
Untuk Kecamatan Darul Makmur yaitu, Gampong Ujong Lamie, Lamie, Kuta Trieng, Geulanggang Gajah, Kaye Unoe, Tuwi Buya, Suak Palembang, Alue Wakie serta Gampong Gunong Cut.
Sedangkan Kecamatan Tripa Makmur sebanyak 9 Gampong yang dilanda banjir antara lain, Panten Pange, Ujong Krueng, Mon Dua, Neubok Yee PP, Neubok Yee PK, Pasie Keubeu Dom, Lueng Keubeu Jagat, Drien Tujoh serta Gampong Babah Lung.(*)
