Banda Aceh (Waspada Aceh) – Wali Kota Sabang, Zulkifli Adam, secara resmi melepas 35 kafilah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Kota Sabang yang akan berlaga pada MTQ ke-37 Tingkat Provinsi Aceh di Kabupaten Pidie Jaya.
Acara pelepasan berlangsung di Pendopo Wali Kota Sabang, pada Senin (27/10/2025). Dalam kegiatan tersebut juga turut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Sabang Suradji Junus dan jajaran Pemerintah Kota Sabang.
Wali Kota Sabang Zulkifli Adam menyampaikan apresiasi dan turut berdoa agar seluruh peserta yang akan berkompetisi dapat membawa nama baik Kota Sabang. Ia menekankan bahwa partisipasi dalam MTQ tidak hanya ajang meraih prestasi, tetapi juga merupakan bagian dari ibadah.
“Kepada adik-adik peserta, niatkanlah ini sebagai ibadah terlebih dahulu, baru kemudian sebagai ajang meraih prestasi. Namun tentunya, kami berharap adik-adik dapat menjadi juara,” ujar Wali Kota.
Mengenang perjuangan pada tahun-tahun sebelumnya, ajang kali ini menjadi motivasi besar bagi kafilah Sabang untuk terus berbenah, sekaligus menjadi pengingat bagi para peserta agar tetap percaya diri dan bersemangat menghadapi persaingan dengan kafilah dari daerah lain.
“Jangan pesimis melihat peserta dari daerah lain. Yakinlah bahwa adik-adik juga bisa meraih kemenangan dan membawa nama baik Kota Sabang,” pesannya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung persiapan MTQ, terutama para ustaz, pelatih, dan pengurus kafilah. Wali Kota berharap agar peserta tidak hanya membawa hasil terbaik, tetapi juga menunjukkan sikap sportif dan semangat ukhuwah Islamiyah selama perlombaan berlangsung.
Terkait peluang menjadi tuan rumah MTQ Aceh 2026, Wali Kota menyampaikan bahwa hasil penilaian awal menunjukkan Sabang sebagai daerah yang layak. Tentunya, dengan dukungan Gubernur Aceh, Sabang siap melaksanakan MTQ sebaik-baiknya sambil menunggu keputusan final.
Sementara itu, Kepala Dinas Syariat Islam Kota Sabang, Marwan mengatakan pihaknya telah melakukan persiapan maksimal meskipun dengan waktu dan anggaran yang terbatas. Pelatihan peserta dilakukan melalui dua metode, yakni training center (TC) penuh dan TC berjalan sesuai dengan waktu peserta.
“Kita berupaya semaksimal mungkin untuk mengibarkan nama Kota Sabang di ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an tingkat Provinsi Aceh ke-37. Persiapan kali ini tidak jauh berbeda dengan tahun lalu. Beberapa cabang andalan seperti tilawah dan tahfiz tetap kita unggulkan,” ujarnya.
Tahun ini, Kota Sabang mengirimkan 35 peserta yang akan mengikuti pada tujuh cabang lomba, di antaranya Tilawah, Qira’at Sab’ah, Tahfiz, Fahmil, Tafsir, Syarhil, dan Khattil Qur’an. Selain itu, terdapat 22 ofisial yang mendampingi peserta selama perlombaan.
Ia menambahkan, tahun lalu Sabang berhasil meraih peringkat ke-12, dan tahun ini menargetkan masuk 10 besar dengan harapan meraih dua hingga tiga juara pertama.
“Insya Allah, dengan kerja keras peserta dan pelatih, kita optimis hasilnya akan lebih baik dari tahun sebelumnya,” tutupnya.
Kafilah Sabang dijadwalkan berangkat pada Kamis (30/10/2025) menuju Pidie Jaya untuk mengikuti verifikasi faktual dan pawai ta’aruf. (*)
