Banda Aceh (Waspada Aceh) – Bencana banjir bandang, badai dan longsor yang melanda Aceh, berdampak luas terhadap masyarakat dan fasilitas umum di sejumlah kabupaten/kota.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengatakan berdasarkan Laporan Pantauan Penanggulangan Bencana Alam Hidrometeorologi Posko Terpadu Pemerintah Aceh, hingga Minggu, 21 Desember 2025 pukul 14.00 WIB, tercatat 18 kabupaten/kota, 201 kecamatan, dan 3.527 gampong terdampak bencana.
Jumlah warga terdampak mencapai 2.013.434 orang. Dari jumlah tersebut, 4.939 orang mengalami luka ringan, 474 orang luka berat, 473 orang meninggal dunia, serta 31 orang dilaporkan hilang.
Sementara itu, jumlah warga yang mengungsi tercatat 378.395 orang dan tersebar di berbagai lokasi pengungsian.
“Jumlah pengungsi terus berkurang setiap harinya karena sebagian warga telah kembali ke rumah masing-masing dan sebagian lainnya mengungsi ke rumah kerabat,” kata Abdul Muhari, Minggu (21/12/2025).
Pemerintah Aceh bersama BNPB, TNI-Polri, dan relawan terus melakukan penanganan darurat, penyaluran bantuan logistik, serta pendataan lanjutan terhadap korban dan wilayah terdampak bencana. (*)



