Sigli (Waspada Aceh) – Ditenggarai akibat merasa prustasi berlebihan dalam menjalin hubungan asmara dengan seorang lelaki, NDS,24, wanita asal Gampong Rambong, Kecamatan Mutiara Timur, Kabupaten Pidie, nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.
Jasat wanita muda ini ditemukan orang tuanya tergantung tali nilon yang diikat pada kusen pintu kamar rumahnya. Pristiwa ini terjadi tepat pada Hari Raya Idul Fitri ke tiga, Selasa (26/5/2020), sekira pukul 11:00 WIB.
Kapolres Pidie, AKBP Zulhir Destrian melalui Kasat Reskrim AKP Eko Rendi Oktama mengungkapkan, beradasarkan hasil identifikasi Tim Inafis Polres Pidie, peristiwa kematian NDS warga Gampong Rambong murni bunuh diri.
Hal itu, sebutnya, diketahui berdasarkan hasil percakapan di dalam Hand Phone (HP) almarhumah NDS. Menurut isi percakapan melalui WhatsApp (WA) yang ditemukan di Hp-nya, dia nekat mengakhiri hidupnya karena masalah asmara.
“NDS ini sebelum bunuh diri, ada memoto tali yang akan digunakan untuk bunuh diri dan dishare ke temannya melalui WA,” terang AKP Eko Rendi.
Pihak keluargapun, lanjut AKP Eko, tidak bersedia untuk dilakukan autopsi terhadap jasad almarhumah. AKP Eko menerangkan jasat NDS awalnya diketahui orang tuanya. Ketika itu ayah almarhumah baru kembali dari Kembang Tanjong.
Saat berusaha masuk ke dalam rumah, sempat memanggil nama NDS agar membuka pintu, tetapi tidak ada sahutan. Akhirnya ayah almarhummah mendobrak pintu rumah, dan menemukan anaknya sudah meninggal dalam posisi tergantung dengan seutas tali. (b06)