Banda Aceh (Waspada Aceh) – Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh diminta mencari solusi agar kawanan gajah liar tidak lagi masuk ke dalam pemukiman warga.
Akhir-akhir ini para petani di Pidie, Aceh Selatan dan beberapa daerah lainnya mengeluh karena tanaman di kebun mereka mendapat serangan gerombolan gajah liar.
Ketua Bidang Hukum dan HAM Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) Aceh, Sulthan Alfaraby mengatakan, konflik gajah liar dengan manusia ini sudah sangat sering terjadi dan merusak pemukiman dan kebun milik warga.
“Kami meminta secepatnya BKSDA Aceh dan pihak terkait untuk mengambil langkah yang tepat mengatasi terjadi konflik antara gajah dan manusia.”
“Gajah tidak akan masuk pemukiman jika habitatnya tidak terganggu. Mungkin banyak faktor lainnya akibat ulah manusia, sebelum semakin banyak korban,” ujar Sulthan, Sabtu (21/6/2019).
Menurutnya, warga juga perlu diberi edukasi bahwa gajah itu sahabat manusia. Gajah tidak akan mengganggu jika habitatnya tidak rusak.
Sulthan menjelaskan, warga juga tak perlu mengusir gajah dengan kekerasan, karena bisa mengakibatkan gajah semakin marah kepada warga. (Ria)
