Banda Aceh (Waspada Aceh) – Satuan Karya (Satkar) Ulama Indonesia (SUI) Provinsi Aceh menggelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Kader Satkar Ulama Kabupaten/Kota se-Aceh, sekaligus mengukuhkan kepengurusan SUI kabupaten/kota, di Hotel Diana, Kuta Alam, Banda Aceh, Jumat (12/12/2025).
Ketua SUI Aceh, Bustami Usman, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Satkar Ulama Indonesia telah berdiri sejak 55 tahun lalu, tepatnya pada 1970, dan didirikan oleh Presiden RI ke-2, H M Soeharto.
Ia menegaskan, SUI merupakan salah satu organisasi kemasyarakatan yang didirikan Partai Golkar sehingga seluruh pengurus dan kader wajib patuh serta tunduk pada kebijakan partai berlambang pohon beringin tersebut.
“Satkar Ulama Indonesia adalah ormas yang didirikan Partai Golkar. Karena itu, seluruh pengurus dan kader wajib patuh dan tunduk pada aturan dan kebijakan partai, meskipun tetap memiliki ruang untuk memberi kritik dan saran jika ada kebijakan yang melenceng,” ujar mantan Kepala Badan Kesbangpol Aceh dan Badan Dayah Aceh itu.
Dalam kesempatan tersebut, Bustami Usman juga menyampaikan duka cita dan keprihatinan mendalam atas musibah banjir dan tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah di Aceh dalam beberapa pekan terakhir.
Menurutnya, kondisi tersebut membuat pelaksanaan Diklat Kader SUI digelar secara sederhana namun tetap sarat makna.
Sementara itu, Ketua Partai Golkar Aceh terpilih, Salim Fakhri, yang diwakili Wakil Ketua Golkar Aceh, Jamaludin Jamil, mengatakan Partai Golkar merupakan partai senior dalam dinamika politik nasional.
Hal itu ditandai dengan keberadaan 10 organisasi Hasta Karya yang terdiri dari tiga ormas pendiri, lima ormas yang didirikan partai, serta dua ormas sayap.
“Dengan kekuatan Hasta Karya tersebut, sudah sepantasnya Golkar terus menjadi pemenang dalam setiap konstelasi politik, termasuk di Aceh,” ujar Jamaludin Jamil.
Ia juga mendorong Satkar Ulama Aceh dan kabupaten/kota agar aktif menggerakkan organisasi demi kebesaran Partai Golkar, termasuk menyiapkan kader untuk maju pada Pileg maupun Pilkada.
Ketua Panitia Diklat, Imam Akbar Muttaqien MBA, menyebutkan kegiatan Diklat Kader SUI Aceh berlangsung selama tiga hari, mulai Jumat hingga Minggu (12–14/12/2025).
Selain Diklat, kegiatan tersebut juga dirangkai dengan pengukuhan pengurus SUI kabupaten/kota se-Aceh.
Imam Akbar menambahkan, kegiatan ini turut menghadirkan sejumlah pemateri nasional dan daerah, di antaranya Ketua MPU Aceh Tgk H Faisal Ali (Lem Faisal) dengan materi Pelaksanaan Syariat Islam secara Kaffah, mantan Komisioner KIP Aceh Tgk H Akmal Abzal dengan materi Pendidikan Politik dan Pemilu, serta Plt Kepala Badan Kesbangpol Aceh dengan materi Pentingnya Wawasan Kebangsaan bagi Kader Partai Politik.
Acara Diklat Kader SUI Aceh turut dihadiri pengurus SUI Aceh, pengurus SUI kabupaten/kota, unsur Hasta Karya Golkar seperti SOKSI, MKGR, dan Kosgoro, serta ormas dan sayap Partai Golkar lainnya, termasuk MDI, Al Hidayah, HWK, AMPI, AMPG, dan KPPG. (*)



