Kamis, September 18, 2025
spot_img
BerandaAcehRatusan Warga Indrapuri Dapat Pengobatan Gigi Gratis Lewat AKSI KANINUS 15 FKG...

Ratusan Warga Indrapuri Dapat Pengobatan Gigi Gratis Lewat AKSI KANINUS 15 FKG USK

Aceh Besar (Waspada Aceh) – Lebih dari 790 warga Indrapuri, Aceh Besar, mendapatkan layanan pengobatan gigi dan mulut gratis melalui AKSI KANINUS ke-15 yang digelar Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Syiah Kuala (FKG USK) pada 12–13 September 2025.

Kegiatan ini merupakan rangkaian Milad ke-64 USK dan menampilkan pengobatan gigi gratis bagi semua kalangan, mulai anak-anak hingga lansia, dengan empat pos pelayanan: pencabutan gigi dewasa, penambalan gigi dewasa, pembersihan gigi (scalling), dan pengobatan gigi anak.

Acara dibuka di Lapangan Indrapuri pada 12 September 2025 oleh Kepala Biro ISRA, Yusrizal, mewakili Gubernur Aceh, dihadiri Asisten I Sekdakab Aceh Besar Farhan Ap, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kewirausahaan USK Prof Mustanir, serta Dekan FKG USK Prof. drg. Cut Soraya.

“Semoga dengan kegiatan ini, masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan gigi yang optimal sekaligus edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut sejak dini,” ujar Prof. Cut Soraya.

Selain pelayanan kesehatan, panitia juga mengadakan edukasi melalui Sikat Gigi Massal (DHE-SGM) yang melibatkan lebih dari 500 siswa SD, lomba edukatif, penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), Medical Check Up gratis, serta Home Visit ke rumah-rumah warga.

“Antusiasme masyarakat sangat tinggi. Kegiatan ini tidak hanya memberikan layanan kesehatan, tetapi juga edukasi dan kesadaran pentingnya menjaga kesehatan gigi sejak dini,” ujar Ketua Pelaksana AKSI KANINUS 15, M. Rayhan Al Faiq.

Kegiatan ini melibatkan 29 dokter gigi dan spesialis FKG USK, 32 anggota PDGI Aceh Besar, 19 alumni dan asisten FKG USK, serta 251 mahasiswa klinik dan preklinik. Kegiatan ini juga didukung kolaborasi dengan Persatuan Praktisi Sentral Sterilisasi Indonesia (PPSSI).

FKG USK berharap AKSI KANINUS menjadi program pengabdian masyarakat berkelanjutan, yang terus berkembang dari segi jangkauan, kualitas layanan, dan jumlah peserta, serta menumbuhkan semangat empati dan pengabdian pada calon dokter gigi muda. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER