Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh meraih berbagai penghargaan dan juara semasa kepemimpinan Penjabat (Pj) Wali Kota, Amiruddin. Berbagai prestasi nasional dan daerah pun ditorehkan Sekda Kota Banda Aceh ini.
Berbagai prestasi itu dimulai sejak awal tahun 2024 hingga saat ini, diantaranya :
Penghargaan Kemenkumham
Pada awal tahun, Selasa (23/1/2024), Pemko Banda Aceh mendapatkan dua penghargaan dari Kanwil Kemenkumham Aceh. Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Pj Sekda Kota Banda Aceh, Wahyudi mewakili Pj Wali Kota, Amiruddin saat menghadiri rapat koordinasi dan penandatanganan komitmen bersama pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK)/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) tahun 2024 Kanwil Kemenkumham yang digelar di Hotel Grand Nanggroe.
Adapun dua penghargaan tersebut yaitu penghargaan permohonan pendaftaran Kekayaan Intelektual (KI) terbanyak tahun 2023, dan penghargaan sebagai mitra kerja terkait dukungan sarana dan prasarana di Mal Pelayanan Publik (MPP) terhadap Kantor Imigrasi (Kanim) kelas I TPI Banda Aceh.
Penghargaan Ombudsman RI
Pemko Banda Aceh berhasil memperoleh penghargaan bergengsi dalam bidang Pelayanan Publik dari Ombudsman Republik Indonesia. Penghargaan tersebut diserahkan langsung kepada Pj Wali Kota Banda Aceh, Amiruddin pada acara penganugerahan predikat kepatuhan pelayanan publik kepada pemerintah provinsi/kabupaten/kota, Kamis (25/1/2024) di Anjong Mon Mata Banda Aceh.
Dalam evaluasi yang dilakukan, Banda Aceh meraih nilai sebesar 83,45 yang menempatkannya dalam zona hijau dengan kategori B yang menunjukkan kualitas pelayanan tinggi. Keberhasilan ini mencerminkan komitmen dan kerja keras Pemerintah Kota Banda Aceh dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat.
Piala Adipura XI dari Wamen LHK
Pemko Banda Aceh kembali menerima Piala Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI. Penghargaan diberikan karena sepanjang 2023, Pemko Banda Aceh dinilai berhasil dalam mengelola kebersihan dan lingkungan hidup wilayahnya.
Piala Adipura XI untuk Banda Aceh tersebut diserahkan oleh Wakil Menteri LHK Alue Dohong didampingi Dirjen PSLB3 Rosa Vivien Ratnawati kepada Pj Wali Kota Banda Aceh Amiruddin di Gedung Manggala Wanabakti Kementerian LHK, Jakarta, pada, Selasa, 5 Maret 2024.
Alhamdulillah berkat kerja keras segenap elemen kota, kita mampu mempertahankan Piala Adipura dalam dua tahun berturut-turut. Dan ini merupakan Piala Adipura kesebelas untuk Banda Aceh, kata Pj Wali Kota Banda Aceh, Amiruddin.
Dia mendedikasikan Piala Adipura 2023 untuk seluruh masyarakat Banda Aceh yang semakin tinggi tingkat kesadarannya dalam menjaga kebersihan dan keindahan kota. Penghargaan ini bukan untuk pemerintah, namun untuk masyarakat. Semoga ke depan, mindset masyarakat kita bisa semakin tinggi dalam menjaga kebersihan, katanya.
Pasukan Oranye yang dikomandoi oleh Pak Hamdani Basyah selaku kadis, adalah pahlawan yang selalu berada di garda terdepan dalam menjaga kebersihan kota kita tercinta.
Piala itu kemudian dibawa keliling Kota Banda Aceh sepulangnya dari sana. Pemko Banda Aceh juga menggelar syukuran sebagai salah satu bentuk apresiasi kepada pasukan oranye yang menjaga kebersihan ibukota Provinsi Aceh itu.
Penghargaan BAZNAS Sebagai Kepala Daerah Pendukung Pengelola Zakat Terbaik
Penghargaan prestisius diraih Pj Wali Kota Banda Aceh Amiruddin dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Baznas Award Kepala Daerah Pendukung Pengelola Zakat Terbaik diserahkan oleh Ketua Baznas Noor Ahmad dan disaksikan langsung oleh Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qumas, Kamis (29/2/2024) di Hotel Bidakara, Jakarta.
Pj Wali Kota Amiruddin mengucap syukur atas penghargaan tersebut. Alhamdulillah, ini wujud nyata komitmen dan upaya Pemko Banda Aceh dalam mendukung pengelolaan zakat selama ini, ujarnya. Terutama dengan memberikan dukungan yang optimal kepada Baitul Mal Banda Aceh sebagai lembaga resmi pengelolaan zakat, ujarnya lagi.
Pertahankan Juara Umum Musabaqah Tunas Ramadhan (MTR) 2024
Selasa (26/3/2024), Musabaqah Tunas Ramadan (MTR) Kwarda Aceh ke 23 Tahun 2024 telah selesai digelar yang ditandai dengan upacara penutupan di Komplek PKA Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh.
Gelar prestisius ini diraih untuk keenam kalinya secara berturut-turut. Prestasi ini menandai dominasi anak-anak Pramuka Banda Aceh pada event yang rutin digelar setiap tahun tersebut.
Kontingen Banda Aceh berhasil keluar sebagai juara umum setelah berhasil mengumpulkan 36 poin dari lima cabang yang diperlombakan.
Pj Wali Kota Banda Aceh Amiruddin yang juga Kamabicab Pramuka Banda Aceh menyatakan rasa bangga dan terharu atas pencapaian gemilang ini. Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh kakak pembina yang telah bekerja keras mendampingi para peserta dari persiapan hingga penyelenggaraan acara.
Penghargaan Pencapaian Maturis SPIP Level 3
Pemko Banda Aceh menerima Penghargaan Pencapaian Maturitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Level 3 dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
Penghargaan tersebut diserahkan pada acara rapat koordinasi teknis pengawasan se Aceh dengan tema Sinergitas pengawasan yang inklusif menuju pencapaian pembangunan Aceh yang berkualitas di Hotel Hermes Palace, Rabu (24/4/2024).
Penghargaan Anugerah Prof Madjid Ibrahmim (AMI) ke X Tahun 2024
Pemko Banda Aceh menerima penghargaan Anugerah Prof Madjid Ibrahim (AMI) Ke X Tahun 2024, di bidang Perencanaan Pembangunan Daerah Tingkat Kota se-Aceh kategori Terbaik II.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Pj Gubernur Aceh, Bustami Hamzah kepada Pj Wali Kota Banda Aceh yang diwakili oleh Pj Sekda Kota Wahyudi di Anjong Mon Mata Banda Aceh, Senin (22/4/2024).
Pj Sekda Wahyudi mengatakan keberhasilan Kota Banda Aceh meraih penghargaan tersebut merupakan hasil dari kinerja seluruh jajaran. Dia pun mengucapkan rasa syukur karena keberhasilan yang diraih Pemko hari ini tepat di momen spesial HUT Kota Banda Aceh ke- 819 tahun.
Big Move (Langkah Besar), kata Wahyudi, merupakan tema pada perayaan HUT Kota Banda Aceh tahun ini sebagai semangat untuk menata masa depan perkotaan yang dinamis dan berkelanjutan. Insyaallah kita akan terus bekerja keras untuk menata pembangunan Kota Banda Aceh yang berkelanjutan baik dari segi infrastruktur, lingkungan, ekonomi, sosial, dan budaya, jelasnya. (Adv)