Aceh Besar (Waspada Aceh) – Sebanyak 57 orang pengungsi Rohingya, terdampar di kawasan Benteng Indrapatra, Ladong Kecamatan Mesjid Raya, Minggu (25/12/2022).
Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto memastikan Badan Dunia Urusan Pengungsi dari PBB atau United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) dan lembaga penanganan pengungsi IOM (International Organisation Migration) akan menangani 57 etnik Rohingya tersebut
“Kita telah berkoordinasi dengan pihak Imigrasi dan mereka telah berkoordinasi dengan pihak UNHCR dan IOM yang menyatakan akan menangani imigran dari Myanmar itu,” kata Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto.
Menurut Iswanto, sesuai hasil koordinasi dengan Kadis Sosial Aceh, Yusrizal, maka para pengungsi itu ditampung sementara di Gedung UPTD Dinsos Aceh di Ladong. Lokasinya tak jauh dari lokasi pendaratan para pengungsi di kawasan Benteng Indrapatra Kecamatan Mesjid Raya.
Masih terkait penanganan pengungsi, seperti diakui oleh Kanim Kelas I TPI Banda Aceh, Telmaizul Syatri kepada Pj Bupati Aceh Besar, telah berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu). Pihak Kemenlu juga akan segera turun ke Aceh untuk melihat dan menyelesaikan masalah pengungsi Rohingya itu.
Tampak di lokasi, Kalaksa BPBA Abi Ilyas, jajaran TNI/Polri termasuk Tim Inafis Polda Aceh, PMI dan relawan medis.
Sementara dari Aceh Besar, selain Pj Bupati, juga ada Kadis Sosial Bahrul Jamil, Kalaksa BPBD Riwan Jamil, para Asisten Sekda Aceh Besar.
“Untuk masa darurat, saya telah koordinasi dengan perwakilan IOM dan mereka siap mendukung logistik, sambil menunggu pihak UNHCR yang sedang dalam perjalanan dari Lhokseumawe menuju kemari,” lanjut Iswanto. (*)