Banda Aceh (Waspada Aceh) – PLN Unit Induk Distribusi (UID) Aceh resmi meluncurkan program Outbound Call Contact Center PLN 123 pada Selasa, (26/8/2025). Program ini hadir sebagai upaya memperkuat layanan pelanggan sekaligus meningkatkan citra positif PLN di masyarakat.
Outbound call merupakan panggilan telepon yang dilakukan oleh petugas atau agen perusahaan kepada pelanggan maupun calon pelanggan di luar lingkup perusahaan. Melalui program ini, PLN berharap dapat menjalin komunikasi yang lebih proaktif dan humanis dengan pelanggan di Aceh.
General Manager PLN UID Aceh, Mundhakir, menyambut baik implementasi perdana program ini di Aceh.
“Program Outbound Call bukan hanya sekadar layanan telepon biasa, tetapi juga bentuk nyata komitmen PLN untuk lebih dekat dengan pelanggan. Kami ingin memastikan kebutuhan mereka didengar dan dilayani dengan cepat, transparan, dan ramah,” ujarnya.
Ada empat jenis utama layanan outbound call yang diperkenalkan PLN 123. Pertama, telemarketing, yakni panggilan untuk tujuan pemasaran atau survei pasar. Kedua, telesales, yang berfokus pada penjualan produk atau layanan PLN kepada pelanggan.
Ketiga, telecollection, yaitu pengingat pembayaran atau konfirmasi terkait rencana layanan. Terakhir, telesurvey, yang digunakan untuk mengumpulkan data, pendapat, maupun evaluasi layanan dari pelanggan.
Keberadaan program ini dinilai penting karena dapat membantu PLN membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan, memperkuat brand awareness, serta mendorong pertumbuhan penjualan produk dan layanan.
Senior Manager Niaga dan Pelayanan Pelanggan PLN UID Aceh, Miftachul Farqi Faris, menegaskan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari transformasi pelayanan PLN.
“Kami ingin menghadirkan layanan yang lebih proaktif, bukan hanya menunggu pelanggan menghubungi kami. Dengan outbound call, pelanggan akan lebih mudah mendapatkan informasi, edukasi, maupun solusi terkait layanan PLN,” jelasnya.
Miftachul menambahkan, program ini juga menjadi sarana penting untuk mendengarkan suara pelanggan. “Setiap masukan dari pelanggan adalah modal berharga bagi kami untuk terus berbenah dan memberikan layanan terbaik,” katanya.
“Melalui program ini, kami ingin pelanggan merasa lebih dekat dengan PLN. Harapannya, masyarakat tidak hanya melihat PLN sebagai penyedia listrik, tetapi juga sebagai mitra yang peduli dengan kebutuhan mereka,” ujar GM PLN UID Aceh, Mundhakir menambahkan.
Peluncuran Outbound Call Contact Center PLN 123 di Aceh menandai langkah baru PLN dalam membangun komunikasi dua arah yang lebih intensif dan profesional dengan masyarakat.
PLN optimistis kehadiran layanan ini akan membawa dampak positif terhadap kualitas layanan sekaligus memperkuat kepercayaan pelanggan terhadap PLN. (*)