Sabtu, April 26, 2025
spot_img
BerandaMantan Kombatan GAM Azhari Cage Kutuk Pembantain Umat Islam di India

Mantan Kombatan GAM Azhari Cage Kutuk Pembantain Umat Islam di India

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Mantan Ketua Komisi 1 DPRA yang juga Juru Bicara KPA pusat, Azhari Cage, mengutuk keras pembantaian dan diskriminasi serta intoleran terhadap umat Islam di India.

“Saya mengutuk keras atas apa yang terjadi di India terhadap umat Islam di sana. Sungguh sangat tidak berprikemanusiaan,” tegas Azhari Cage, mengomentari penyerangan terhadap umat Islam oleh orang-orang yang beragama Hindu.

Penyerangan itu juga dilaporkan, disertai dengan aksi pembakaran masjid di negara yang mayoritas umatnya bergama Hindu tersebut.

Menurut dia, kalau umat Islam yang melakukan penyerangan tentu sudah heboh dunia internasional dan langsung dituduh teroris. Tapi bila terjadi atas umat Islam, dunia seakan diam, dan organisasi-organisasi HAM seakan bungkam.

“Sikap kontradiksi inilah yang sangat kita sesalkan,” tandas anggota DPRA periode 2014 – 2019 itu.

Terkait insiden itu, mantan kombatan GAM ini meminta kepada Plt Gubernur, DPRA dan juga pemerintah pusat, agar bersuara terkait pembataian dan pembakaran masjid di India. Karena hal itu sangat jauh dari toleransi beragama dan sangat biadab.

“Sebagai umat Islam, saya mengutuk keras atas intoleran yang terjadi di India dan sebagai Muslim tentunya di manapun muslim berada, merasakah kepedihan. Ibarat tubuh, apabila salah satu dari mereka sakit, maka kita merasakan sakit nya juga,” cetusnya.

Azhari Cage mengaku heran dengan Pemerintah Aceh dan DPRA, kalau bagian anggaran dan AKD mereka saling bertikai dan menyerang. Tetapi ketika masalah yang menyangkut dengan pembantaian umat Muslim di India mereka diam tidak bersuara

“Yakinlah pangkat dan jabatan itu dunia semua. Hendaknya pangkat dan jabatan itu dipergunakan untuk kepentingan Islam dan orang banyak,” lanjut dia.

Dia mengajak Aceh dan DPRA untuk bersuara tentang hal ini. Bila diam tanpa suara apapun suatu saat bukan tidak mungkin hal-hal demikian akan Aceh rasakan. Allah sedang menguji umat Islam di belahan bumi India.

“Saya mengajak seluruh rakyat Aceh, mari kita berdoa di dayah-dayah, di masjid, di meunasah, untuk keselamatan, ketabahan atas ujian Allah terhadap umat Islam yang ada di India yang jumlahnya mencapai 200 juta,” kata Azhari Cage. (Ria)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER