Jumat, April 26, 2024
Google search engine
BerandaAcehLPDS Sukses Gelar UKW di STIK-P Medan, 29 Wartawan Dinyatakan Kompeten

LPDS Sukses Gelar UKW di STIK-P Medan, 29 Wartawan Dinyatakan Kompeten

Medan (Waspada Aceh) – Lembaga Pers Dr. Soetomo (LPDS) Jakarta menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) bagi 33 jurnalis, baik dari media cetak, televisi maupun media siber.

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, pada 2-4 Februari 2023 di Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Pembangunan (STIK-P) Medan, Peserta dibagi tiga jenjang, yakni jejang Utama, Madya dan Muda.

Para jurnalis berasal dari berbagai daerah di Sumatera Utara dan Aceh, antara lain Medan, Deliserdang, P.Siantar, Samosir, Nias, Banda Aceh, Lhokseumawe dan daerah lainnya. Dari 33 orang wartawan yang mengikuti UKW, hanya 29 yang dinyatakan kompeten.

Direktur Eksekutif LPDS, Hendrayana, mengatakan tujuan UKW ini yakni meningkatkan kapasitas, kualitas dan profesionalitas wartawan. Selain itu untuk menegakkan kemerdekaan pers demi kepentingan publik, menjaga harkat martabat wartawan sebagai penghasil karya intelektual, serta menghindarkan penyalahgunaan profesi wartawan.

“Penerapan Kode Etik Jurnalistik menjadi penting di era media konvergensi sebagai tanggung jawab kita kepada publik,” kata Hendrayana saat penutupan kegiatan UKW, Sabtu (4/2/2023).

Sehari sebelum pelaksanaan UKW, LPDS juga menyelenggarakan seminar Literasi Media dan pembekalan tentang kode etik dan hukum pers. Kegiatan tersebut digelar dalam rangka menyambut peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2023 yang dipusatkan di Medan pada 9 Februari.

Pada kegiatan UKW dan Literasi Media yang didukung PT Agincourt Resources tersebut, LPDS menghadirkan tujuh pengujinya, yaitu Priyambodo RH, A.A. Ariwibowo, Lahyanto Nadie, Maria D. Andriana, Lestantya R. Baskoro, Maskur Abdullah, Sri Mustika dan Kennorton Hutasoit.

Mata UKW lebih menekankan kepada kode etik jurnalistik, hukum pers dan praktik penulisan beragam karya jurnalistik yang mencakup aspek pengetahuan, kesadaran, keterampilan/keahlian, dan sikap yang relevan dengan pelaksanaan tugas-tugas kewartawanan.

Rukiah, salah satu peserta UKW dari Aceh mengatakan, mengikuti UKW menjadi pengalaman baru karena selain untuk memiliki kompetensi sebagai wartawan, ia juga banyak mendapat ilmu dari para penguji.

“Sangking antusiasnya, apalagi waktu sesi mata uji konferensi pers dan wawancara cegat, semua peserta berebut untuk bicara,” tutur Kia.

Rukiah yang bekerja sebagai jurnalis Waspadaaceh.com juga mengucapkan terima kasih kepada tim LPDS yang memberikan kesempatan untuk dapat mengikuti UKW.

“Alhamdulillah hasil ujian dinyatakan kompeten, semoga ke depan bisa lebih baik lagi,” lanjut Kia. (*)

Waspada Aceh on TV

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER