Banda Aceh (Waspada Aceh) – Dari jarak 20 meter, mobil plat merah itu berjalan mundur ke belakang pada jalan agak menanjak, semakin lama mendekat dan terus melaju dengan sendirinya. Padahal kondisi mesin mobil dalam keadaan mati.
Decak kagum terdengar dari suara laki-laki yang bercerita sambil terus mengabadikan peristiwa itu dengan kamera. Video berdurasi 2 menit yang diposting akun Twitter @Aceh ini tengah merekam peristiwa unik salah satu ruas jalan di Jalan Bukit Radar Blang Bintang, Aceh Besar.
“Ya ini bukti bahwa di Aceh Besar ada medan magnet yang bisa menarik mobil dengan sendirinya. Ya mudah-mudahan lokasi ini akan kita publikasikan, bahwa tempat ini punya keanehan yang luar biasa,” sahutnya.
Informasi ini segera tersebar luas dan jadi perbincangan hangat warganet. Dari laman resmi Pemkab Aceh Besar, diketahui Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali, juga ikut meninjau lokasi tersebut, Minggu (5/1/2020).
Laman itu juga menyebut lokasi magnet ini seperti Jabal Magnet di Arab Saudi, salah satu tempat yang menarik untuk dikunjungi jamaah haji.
“Jangan ditanya mengenai kemisteriusan lokasi ini, banyak teori dan hipotesa tentang bukit ini,” ujar Mawardi Ali.
Menurutnya, di jalan lintas Blang Bintang menuju Krueng Raya itu, meski tampak menanjak, namun bisa membuat kendaraan tetap melaju, kendati mesin dimatikan. Atau bila kendaraan diputar balik, kendaraan akan berjalan mundur.
Sebelumnya, Mawardi mengaku menyambangi tempat itu usai mendengar informasi dari salah satu wartawan di Aceh yang sempat mendatangi langsung lokasi medan magnet.
Tanpa menunggu lama, dengan menggunakan mobil dinas, dia mencoba untuk mematikan mesin mobil dan persneling pada posisi free. Sontak, mobil langsung tertarik ke posisi mundur dengan kondisi jalan mundur sedikit menanjak.
Kendati merasakan langsung keanehan itu, Mawardi tak mau buru-buru berkesimpulan. Semua butuh penelitian dan bukti ilmiah.
“Kondisi ini harus kita tes terlebih dahulu sudut elevasinya. Bila kita lihat secara kasat mata posisi jalannya lebih mendaki dan sudah dicoba langsung dengan mobil bupati sendiri,” ujar Mawardi.
Dia juga berencana mendatangkan tenaga ahli untuk membuktikan kandungan medan magnet tersebut.
“Dan bila lokasi ini terbukti secara ilmiah memiliki kandungan medan magnet, maka akan kita kembangkan sebagai destinasi wisata dan sebagai tempat penelitian,” tutupnya. (fuadi)
