Banda Aceh (Waspada Aceh) – Beberapa wilayah Provinsi Aceh hingga pagi ini, Minggu (16/11/2025), masih mengalami pemadaman. Manajemen beban pun masih menjadi solusi sementara bagi PLN sambil menunggu kondisi kelistrikan pulih total.
Pantauan Waspada Aceh tadi malam, Sabtu (15/11/2025), sebagian wilayah ibukota Provinsi Aceh ini mengalami pemadaman namun sejumlah wilayah lain menyala. Kondisi itu juga terjadi di wilayah Aceh Besar yang berbatasan langsung dengan Banda Aceh.
Pemadaman bergantian dilakukan pada, Minggu (16/11/2024), dini hari pukul 04.00 WIB, untuk wilayah yang sudah hidup berganti jadi padam. Pemadaman pun masih berlangsung hingga pagi ini secara bergilir.
Kondisi itu, membuat pengelola warung kopi (warkop) di Aceh pun panen rezeki. Banyak warga memilih tempat tersebut untuk bisa mengisi ulang baterai ponsel maupun laptop serta mendapatkan akses internet gratis melalui wifi. Warkop yang menggunakan genset pun diserbu.
Warga berbondong-bondong ke warkop bersama anggota keluarga lain sembari menunggu listrik kembali normal. “Ramai bang, sejak tadi malam. Sampai tengah malam pun ramai. Walau biasa memang akhir pekan ramai, tapi ini sampai tengah malam pun masih ramai,” kata Nanda, pekerja Warkop Sentra Kopi Batoh.
Reportase lapangan Waspada Aceh, di sejumlah wilayah Banda Aceh padam, namun listrik di warkop tetap menyalat dengan mengandalkan genset. Warkop menjadi salah satu alternatif warga untuk bisa mengisi ulang baterai ponsel.
Hingga kini, PLN masih berupaya memulihkan listrik di Aceh kembali normal 100%. Apalagi, proses sinkronisasi hingga kini masih berlangsung dari PLTU Nagan Raya.
Sebelumnya, pemadaman meluas terjadi di Provinsi Aceh. Informasi dihimpun Waspada Aceh, pemadaman pada Sabtu (15/11/2025) pukul 17.05 WIB terjadi ganguan jaringan Transmisi 150 KV sebagian besar wilayah Aceh sehingga mengakibatkan pembangkit Nagan Raya 3 & 4 ikut padam.
Sistem transmisi ini merupakan jaringan interkoneksi yang terhubung dengan sejumlah wilayah di Sumatera. Sehingga hal ini menyebabkan pemadaman di sebagian besar Provinsi Aceh.
Humas PLN Pembangkitan Nagan Raya Aceh, Ajie Febrian yang dikonfirmasi WaspadaAceh menjelaskan bahwa terjadi masalah pada transmisi sehingga menyebabkan pembangkit PLTU Nagan padam. Saat ini, PLTU Nagan sedang dalam proses restart ulang.
“Ada gangguan transmisi bg, jadi PLTU-nya trip. Ini infonya lagi proses start mesin (PLTU_red),” ungkapnya.
Pantauan Waspada Aceh, sejumlah ruas jalan di Kota Banda Aceh dan pusat kota hingga kini masih padam, namun beberapa wilayah sudah mulai normal. (*)



