Banda Aceh (Waspada Aceh) – Cuaca ekstrim yang melanda seluruh wilayah Aceh, menyebabkan banjir mencapai dua meter bahkan lebih di sebagian daerah. Pohon tumbang dan tiang listrik roboh turut memperparah situasi, memicu pemadaman listrik di berbagai kawasan.
Kondisi terbaru pagi ini, Rabu (26/11/2025), banjir bandang terjadi di beberapa daerah. Laporan terakhir Kabupaten Aceh Utara, Kota Lhokseumawe hingga Kabupaten Bireuen terjadi banjir. Air setinggi orang dewasa merendam permukiman serta sejumlah fasilitas publik.
Hingga Kabupaten Aceh Timur dan Kota Langsa pun mengalami bencana pohon tumbang menimpah tiang listrik, serta menyebabkan kemacetan parah di ruas jalan lintas Sumatera (Jalinsum) Medan-Banda Aceh tersebut.
“Banjir bandang yang terjadi mengakibatkan robohnya tower transmisi 150 kV pada jalur SUTT Arun-Bireun. PLN UID Aceh mengerahkan seluruh personelnya untuk pemulihan listrik secara bertahap,” kata Manager Komunikasi & TJSL PLN UID Aceh, Lukman Hakim, Rabu (26/11/2025).
Dia meminta masyarakat bersabar mengingat cuaca ekstrim dan petugas PLN sedang berupaya untuk segera melakukan penormalan listrik di sejumlah wilayah Aceh yang padam termasuk Banda Aceh.



