Senin, November 25, 2024
spot_img
BerandaAcehLibur Nataru, PLN Aceh Siagakan Personel dan Posko

Libur Nataru, PLN Aceh Siagakan Personel dan Posko

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), PLN ULP Sabang siagakan tim reaksi cepat (TRC), guna meningkatkan kehandalan kelistrikan. Petugas pun disiagakan di setiap kabupaten/kota selama musim libur Nataru.

General Manager PLN UID Aceh Parulian Noviandri memimpin jalannya apel pasukan dan gelar peralatan siaga nataru yang dilaksanakan di Halaman Kantor PLN UP3 Banda Aceh, Jumat (22/12/2023), menyampaikan kesiapan petugas dan peralatan di Aceh.

Selain fokus jelang libur panjang nataru, kesiapan petugas dan peralatan juga menjelang peringatan tsunami di Aceh.

“PLN serius dalam menjaga kehandalan pasokan listrik dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat untuk mendukung seluruh kegiatan masyarakat tanpa terganggu aliran listrik khususnya daerah-daerah wisata seperti Sabang,” kata Parulian.

Dia menjelaskan untuk menghadapi libur Nataru dan peringatan Tsunami, PLN UIW Aceh telah menyiapkan posko dan menyiagakan personel di seluruh kabupaten/kota di provinsi setempat.

“Insya Allah seluruh petugas dan posko siap bekerja untuk memberikan pelayanan secara maksimal kepada masyarakat,” ungkapnya.

Sementara itu, Manager PLN Unit layanan Pelanggan (ULP) Sabang Fadli mengatakan bahwa unitnya menyiagakan tim reaksi cepat (TRC) guna meningkatkan kehandalan kelistrikan.

Hal tersebut dilakukan guna memberikan kenyamanan bagi para wisatawan saat berada di Kota Sabang nantinya.

“Kami sudah mempersiapkan total system di Pulau Sabang ini untuk saat ini di 7,3Mw, dengan beban puncak 6Mw. Untuk wisatawan libur akhir tahun kami sudah mempersiapkan tim reaksi cepat dengan tiga posko, yaitu di Balohan, Aneuk Laot dan Iboh,” terang Fadli.

Pihaknya akan memberikan perhatian penuh untuk tiga lokasi tersebut.

“Yang kami prioritas itu wilayah Iboih. Selain banyak aktivitas wisatawannya, juga karena di daerah itu masih banyak hutan lindung yang kerap kali dahannya patah dan menyentuh jaringan. Apa lagi dengan kondisi cuaca seperti ini,” tambah Fadli

Fadli juga meminta kepada pelanggan agar dapat mendukung PLN dengan menginformasikan bila melihat atau mengetahui ada pepohonan yang menyentuh dan atau nyaris menyentuh jaringan, yang merupakan salah satu penyebab terjadinya gangguan listrik di Sabang.

Fadli juga mengatakan bahwa sudah ada Aplikasi PLN Mobile yang memberikan layanan kepada masyarakat secara nonstop.

“Akses mendapatkan layanan kelistrikan menjadi sangat krusial. Untuk itu, jika ada pengaduan, kami meminta pelanggan menghubungi saluran resmi, yaitu gunakan Aplikasi PLN Mobile,” jelasnya.

Dia menambahkan, menghubungi PLN sekarang bisa dimana saja, kapan saja, dan bisa dilakukan oleh pelanggan sendiri tanpa melalui perantara.

“PLN bisa dihubungi 24 jam sehari 7 hari seminggu, bahkan kalau ada gangguan tengah malam pun petugas selalu siap,” terangnya.

Tips PLN Terkait Keselamatan Listrik Selama Libur Nataru

Musim penghujan sudah memasuki sebagian besar kawasan Provinsi Aceh, General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Aceh Parulian Novriandi menyampaikan betapa pentingnya keselamatan masyarakat dalam penggunaan listrik ditengah cuaca ekstrim dengan memberikan tips kelistrikan.

“Saat ini listrik sudah tidak bisa terpisahkan lagi dari kehidupan sehari hari masyarakat. Karena itu, sebagai pengguna listrik, sudah seharusnya kita lebih paham dan bijak dalam penggunaanya,” katanya.

“Terlebih pada saat cuaca ekstrim dan banjir, masyarakat harus lebih ekstra dalam memperhatikan kondisi instalasi listrik baik dirumah maupun disekitar tempat tinggal, juga pada saat meninggalkan rumah,” ungkapnya.

Sebagai langkah antisipasi apabila terjadi banjir, PLN menghimbau masyarakat untuk mengikuti panduan sebagai berikut:

1. Memadamkan aliran listrik di dalam rumah.
2. Mencabut peralatan listrik yang masih tersambung dengan stop kontak.
3. Letakkan alat elektronik ke tempat yang lebih tinggi dan aman.
4. Pelanggan dapat menghubungi Contact Center PLN 123 maupun aplikasi PLN Mobile jika aliran listrik di sekitar rumah maupun lokasi terdampak banjir belum dipadamkan agar petugas segera menghentikan pasokan listrik untuk sementara.

Noviandri juga menambahkan bahwa apabila terjadi gangguan listrik, masyarakat dapat dengan mudah melaporkan gangguan tersebut melalui aplikasi PLN Mobile yang dapat di unduh melalui PlayStore atau AppStore. Dengan demikian, masyarakat dapat berperan aktif dalam memastikan kenyamanan dan keselamatan listrik di wilayah mereka.

“Dengan memberikan tips ini, PLN berharap dapat menjaga keselamatan masyarakat dan menciptakan lingkungan yang aman dalam penggunaan kelistrikan sehari-hari,” ungkapnya. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER