Banda Aceh ( Waspada Aceh) – Pengurus Provinsi Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Pengprov Kodrat) Aceh saat ini sedang mempersiapkan secara intensif empat atletnya untuk mengikuti kejuaraan nasional tarung derajat antar master yang akan digelar di Surabaya, Jawa Timur, 22 – 24 Februari 2019.
Sesuai surat Pengprov Kodrat Aceh yang ditandatangani Ketua Umum, Mohd. Alfatah, S.Ag, ditujukan kepada panitia Kejurnas Antar Master dalam rangkaian Bambang Harjo Cup Invitational Championship, mendelegasikan empat orang atlet terdiri dua putri, dua putra, seorang pelatih dan official mengikuti event tersebut.
Pelatih Utama Tarung Derajat Aceh, Yanyan Rahmat, A.KS, M. Si kepada wartawan di Banda Aceh, Kamis (31/1/2019) kepada wartawan di Banda Aceh, mengatakan, kejuaraan nasional (Kejurnas) antar master ini cukup bergengsi dan berkualitas karena pesertanya petarung rangking 1 – 3 di event nasional.
Yanyan menyebutkan, keempat atlet Aceh yang akan ikut Kejurnas tersebut tiga diantaranya telah memiliki prestasi ranking 1 dan 2 event nasional, bahkan event international.
Dua atlet putra yakni Rahmadi (kelas 55.1 – 58 kilogram), juara Pomnas 2015 di Aceh. Deni Ilham Pamungkas (kelas 58.1 – 61 Kg). Pamungkas juara kedua Pomnas 2015 di Aceh dan 2017 di Makasar, Sulawesi Selatan.
Sedangkan dua petarung putri yaitu Lailatul Qadri (kelas 45.1 – 50 Kg) juara kedua kejuaraan international ASEAN di Kuala Lumpur, Malaysia 2015. Juara kedua Pra PON XIX di Bandung, Jawa Barat. Nanda Silvia (kelas 58.1 – 62 Kg) 8 besar PON XIX/2016 Bandung, Jawa Barat dan atlet talent scouting Pengprov Kodrat Aceh/Juara I PORA XIII/2018 Aceh Besar.
Wakil Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) Pengprov Kodrat Aceh ini menyebutkan, keikutsertaan empat petarung Aceh pada Kejurnas antar master sebagai ajang persiapan menuju Kejurnas Pra PON yang akan dilaksanakan di Jawa Barat atau Jakarta, November 2019.
Keempat petarung Aceh dalam mengikuti even nasional itu akan didampingi pelatih Yanyan Rahmat dan official, Rahmat Syach, S.Pd
Katanya, para petarung Aceh yang mengikuti Kejurnas antar master tersebut, selama ini telah rutin menjalani latihan di GOR KONI Aceh dan kawah tarung derajat Aceh.
“Target kita, berupaya mendapatkan hasil maksimal di Kejurnas antar master,” ujarnya dengan nada merendah.
Olahraga beladiri tarung derajat penyumbang medali emas bagi Aceh sejak PON XVII/2008 Kalimantan Timur, PON XVIII/2012 Riau, PON XIX/2016 Jawa Barat. Tarung derajat tetap menjadi andalan Aceh meraih medali emas pada PON XX/2020 di Papua.(ria)
