Sigli (Waspada Aceh) – Komisis Independen Pemilihan (KIP) Pidie, secara bertahap mulai mendistribusikan logistik dan alat kelengkapan pemungutan suara Pemilu 2019 ke 23 kecamatan di daerah itu.
Sebanyak 307.291 kertas surat suara dan alat-alat kelengkapan pemilu lainnya didistribusikan ke 23 kecamatan di daerah tersebut. “ Pendistribusian logistik Pemilu sudah mulai kita lakukan secara bertahap sejak Sabtu (13/4/2019),” kata Ketua Komisioner KIP Pidie, M.Ali alias Raju, Minggu (14/4/2019).
Dia menjelaskan, selama pendistribusian logistik pemilu tersebut diawasi dan dikawal pihak Panwaslih dan personeil Polri. Dengan begitu, keperluan pemungutan suara sampai ke tujuan dengan aman.
Sesuai rencana, proses pendistribusian logistik, berupa surat suara dan kotak suara, bilik suara serta alat kelengkapan pemungutan suara lainnya dilakukan selama beberapa hari pada hari tenang.
Diperkirakan proses pendistribusian logistik Pemilu itu membutuhkan waktu selama tiga sampai empat hari. Hal ini mengingat Kabupaten Pidie memiliki 23 kecamatan dan 1.380 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari 730 gampong (desa).
“Logistik pemilu ini dari gedung pertemuan Kota Sigli, kita geser secara bertahap ke PPK, kemudian digeser lagi ke Panitia Pemilihan Gampong (PPG) dan dilanjutkan ke masing-masing TPS,” katanya.
M. Ali mengungkapkan, pendistribusian logistik pemilu itu untuk tahap awal menyasar kecamatan-kecamatan yang dinilai letaknya jauh, seperti Tangse, Mane, Geumpang. “Kita pastikan pada 16 April 2019 semua logistik Pemilu sudah sampai di TPS,” tandasnya. (b10)
