Jakarta (Waspada Aceh) – Suasana di sekitar Markas Korps Brimob (Mako Brimob) Kwitang, Jakarta Pusat, berangsur kondusif usai kericuhan yang pecah sejak Jumat hingga Sabtu pagi (29-30/8/2025).
Massa yang sempat memadati depan markas akhirnya bubar setelah adanya mediasi.
Laporan Beritasatu.com di lokasi, sekitar pukul 11.38 WIB, akses jalan yang sebelumnya ditutup aparat kini sudah dibuka. Kendaraan dari arah Tugu Tani menuju Senen maupun sebaliknya mulai melintas. Jalur dari arah Senen ke Salemba juga kembali lancar.
Sebelumnya, aparat menutup total akses menuju Mako Brimob untuk mengantisipasi eskalasi massa. Barikade Brimob yang sempat memenuhi jalan kini ditarik. Meski begitu, sejumlah personel TNI masih berjaga di sekitar lokasi untuk memastikan situasi benar-benar terkendali.
Aparat mengingatkan warga tetap waspada. Sisa gas air mata masih tercium di udara usai dipakai membubarkan massa. Pengendara diminta tidak memperlambat kendaraan untuk menghindari kemacetan.
Kericuhan kembali pecah pada pukul 08.15 WIB, Sabtu pagi. Truk Marinir sempat diparkir untuk menahan massa mendekat ke arah markas. Ledakan petasan terdengar berulang hingga radius 100 meter. Situasi makin panas ketika sebuah halte di dekat Mako Brimob terbakar, menimbulkan asap pekat.
Hingga siang ini, belum ada laporan resmi soal jumlah kerusakan maupun kerugian. Kondisi lalu lintas berangsur normal, meski sisa gas air mata dan puing pembakaran masih terasa di sekitar lokasi. (*)
