Kamis, Oktober 2, 2025
spot_img
BerandaSumutKepala BNPB: Penanggulangan Bencana Urusan Kemanusiaan

Kepala BNPB: Penanggulangan Bencana Urusan Kemanusiaan

Jakarta (Waspada Aceh) – Rektor Universitas Sari Mutiara (USM) Indonesia Prof. Dr. Dra. Ivan Elisabeth Purba, SH, M.Kes dilantik oleh Kepala BNPB Letjen TNI Dr. Suharyanto, S.Sos, di Jakarta, Selasa (30/9/2025), sebagai Anggota Unsur Pengarah Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk masa tugas lima tahun ke depan.

Kepala BNPB menegaskan, penanggulangan bencana bukan sekadar urusan lembaga, melainkan urusan kemanusiaan yang harus dikerjakan bersama-sama oleh pemerintah, akademisi, profesional dan masyarakat.

“Bencana adalah persoalan bersama. Karena itu, kebijakan penanggulangan bencana harus melibatkan semua pihak, agar langkah yang diambil lebih kuat, inklusif dan berpihak pada masyarakat,” tegasnya.

Pelantikan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kelembagaan BNPB. Keberadaan Unsur Pengarah memiliki dasar yuridis melalui Undang-Undang No. 24 Tahun 2007, Peraturan Presiden No. 8 Tahun 2008, serta Peraturan Kepala BNPB No. 2 Tahun 2009, yang mengamanatkan peran strategis Unsur Pengarah dalam memberikan saran, evaluasi dan arah kebijakan penanggulangan bencana nasional.

Prof. Ivan Elisabeth Purba menyampaikan komitmennya untuk mengemban tugas dengan penuh tanggungjawab. “Amanah ini bukan hanya sebuah kehormatan pribadi, tetapi juga bentuk panggilan kemanusiaan,” katanya.

Sebagai akademisi, Ivan Elisabeth Purba percaya penanggulangan bencana tidak cukup hanya mengandalkan respons cepat, tetapi juga harus memperkuat aspek pencegahan, edukasi dan pemberdayaan masyarakat.

“Universitas sebagai pusat ilmu pengetahuan memiliki peran penting dalam riset, inovasi serta membangun kesadaran masyarakat agar lebih siap menghadapi risiko bencana,” ujarnya.

Ia menekankan pentingnya sinergi lintas sektor antara pemerintah, perguruan tinggi dan masyarakat sipil. Dengan pengalaman BNPB dalam menjalankan tanggap darurat, rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana, ke depan dia berharap fokus pencegahan dan mitigasi risiko dapat diperkuat.

“Kita tidak boleh hanya kuat dalam merespons, tetapi juga harus tangguh dalam mencegah,” tambahnya.

Sebagai bagian dari sembilan anggota Unsur Pengarah yang baru dilantik, Prof. Ivan akan terlibat dalam memperkuat kebijakan penanggulangan bencana, khususnya pada aspek pra-bencana, tanggap darurat, serta rehabilitasi dan rekonstruksi.

Dengan pembagian fungsi ini, BNPB menargetkan kinerja yang lebih terarah, harmonis, dan saling melengkapi.
Pelantikan ini sekaligus meneguhkan bahwa keterlibatan akademisi dalam struktur strategis BNPB akan memperkaya perspektif dan memperkuat pondasi ilmiah dalam kebijakan kebencanaan nasional.(m06)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER