Sigli (Waspada Aceh) – Kapolda Aceh, Irjen Pol Wahyu Widada, meminta Kapolsek Simpang Tiga bersama jajaranya, tetap menomor satukan pelayanan terhadap rakyat, kendati kantornya terbakar.
“Apapun kondisinya pelayanan masyarakat harus dinomor satukan, itu yang harus diutamakan. Kita harus berikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” tegas Irjen Pol Wahyu Widada, saat melakukan kunjungan Ke Kecamatan Simpang Tiga, Kabupaten Pidie, Senin (2/3/2020).
Kapolda dalam kunjungan itu melihat langsung kondisi kantor Mapolsek Simpang Tiga paska kebakaran, Minggu dinihari (1/3/2020). Menurut jendral bintang dua itu, dampak dari musibah kebakaran tersebut diakuinya pelayanan masyarakat sedikitnya terganggu.
Namun begitu, kata Kapolda, Polsek Simpang Tiga dapat memanfaatkan sisa bangunan yang luput dari kebakaran untuk melayani masyarakat.
“Dengan terbakarnya Mako, kita ini sedikit terganggu. Tetapi pada dasarnya pak Kapolsek sudah menyiapkan tempat di samping ini untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Pelayanan masyarakat itu tidak boleh terganggu,” lanjutnya.
Selain melihat puing-puing bangunan kantor Mapolsek Simpang Tiga yang terbakar, Kapolda Aceh Irjen Pol Wahyu Widada, juga melihat langsung puing-puing Mes rumah dinas milik anggota Koramil 07 Simpang Tiga yang juga ikut terbakar.
Pantauan Waspada, kedatangan Kapolda Aceh bersama rombongan di Mapolsek Simpang Tiga, disambut langsung Kapolres Pidie AKBP Andi NS Siregar, Waka Polres Pidie Kompol Iskandar, Bupati Pidie Roni Ahmad, Wabup Pidie Fadhlullah TM Daud, Sekda Pidie H.Idhami, Dandim Pidie Letkol Arm Wagino, Camat Simpang Tiga Abdul Manan bersama sejumlah pejabat lainnya. (m.riza)