Selasa, Oktober 14, 2025
spot_img
BerandaPolitikIsmunandar Pimpin PKS Aceh, Muswil VI Jadi Momentum Regenerasi dan Konsolidasi

Ismunandar Pimpin PKS Aceh, Muswil VI Jadi Momentum Regenerasi dan Konsolidasi

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aceh akan menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) VI pada Minggu (24/8/2025) di Hermes Hotel, Banda Aceh.

Agenda utama Muswil adalah pengukuhan pengurus baru Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Aceh periode 2025–2030, yang telah ditetapkan Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP).

Ismunandar Badruzzaman terpilih sebagai Ketua DPW PKS Aceh. Dalam konferensi pers di Hotel Hermes, Jumat (22/8/2025), Ismunandar menegaskan Muswil bukan sekadar pergantian struktur organisasi, tetapi menjadi momentum regenerasi kader partai.

“Proses pergantian kepemimpinan di PKS tidak pernah instan. Semua melewati tahapan, mulai dari penjaringan kader di tingkat bawah, pemilihan melalui e-voting, hingga keputusan akhir DPTP,” kata Ismunandar.

Dalam kepengurusan baru, Ismunandar akan didampingi Kasibun Daulay sebagai sekretaris dan Saifunsyah sebagai bendahara. Sementara itu, Bustanul Arifin ditetapkan sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW), Wahyudi memimpin Bidang Kaderisasi, dan Surianto Sudirman menjadi Ketua Dewan Syariah Wilayah (DSW).

Ismunandar menegaskan komitmen politik PKS Aceh mendukung pemerintahan Gubernur Muzakir Manaf (Mualem), dengan fokus pada sejumlah agenda strategis. Termasuk memperjuangkan dana otonomi khusus abadi, percepatan penyerahan aset Blang Padang kepada Pemerintah Aceh, dan pemberdayaan UMKM untuk menyerap tenaga kerja.
Selain isu ekonomi, PKS Aceh juga menaruh perhatian pada problem sosial.

“Kami ingin memperkuat ketahanan keluarga, perlindungan perempuan dan anak, penanggulangan stunting, serta konsisten menyuarakan dukungan untuk kemerdekaan Palestina,” ujarnya.

Berbeda dengan partai politik lain, Muswil PKS bukan ajang perebutan kursi ketua, melainkan forum pengukuhan pengurus yang telah diputuskan DPTP. Prosesi pelantikan dilakukan serentak di seluruh Indonesia oleh Presiden PKS.

“Muswil adalah konsolidasi besar. Regenerasi kepemimpinan kami berlangsung terarah dan berkesinambungan, demi memastikan kader terbaik siap melanjutkan estafet perjuangan,” tambah Ismunandar.

Dengan Muswil VI, PKS Aceh berharap memperkuat basis kaderisasi sekaligus menghadirkan warna politik yang lebih dekat dengan kebutuhan masyarakat Aceh. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER