Senin, Mei 6, 2024
Google search engine
BerandaHebohkan Warga Nagan Raya, TKA Berseragam Militer China Akhirnya Dipulangkan ke Negaranya

Hebohkan Warga Nagan Raya, TKA Berseragam Militer China Akhirnya Dipulangkan ke Negaranya

Suka Makmue (Waspada Aceh) – Tenaga Kerja Asing (TKA), Wang Yunzhou, asal Tiongkok (China) terpaksa dipulangkan ke negara asalnya, setelah membuat gaduh di Nagan Raya dengan memakai seragam tentara China di kawasan PLTU 3-4 Suak Puntong, Nagan Raya.

Hebohnya Wang Yungzhou tersebut setelah videonya yang berseragam tentara China viral di media sosial beberapa hari yang lalu. Atas viralnya video itu, pihak Kantor Imigrasi Aceh Barat memulangkan TKA itu melalui Bandara SIM Banda Aceh.

Kepala Kantor Imigrasi non tempat pemeriksaan kelas II Aceh Barat, Azhar, Rabu (20/4/2022) kepada Waspadaaceh.com menyebutkan, pemulangan TKA tersebut difasilitasi oleh PT Tianjin di China, karena telah meresahkan masyarakat Nagan Raya.

Pemulangan Wang Yunzhou, kata Azhar, dilakukan oleh pihak kantor Imigrasi melalui Bandara SIM Blang Bintang Banda Aceh, dengan menggunakan pesawat Batik Air dengan nomor penerbangan ID 6897, menuju ke Bandara Soetta Cengkareng, kemudian selanjutnya akan diterbangkan ke negaranya.

Menurut Azhar, saat dilakukan pemeriksaan, TKA tersebut memakai seragam militer China, hanya karena iseng. Pasalnya seragam itu bebas dipakai pekerja kasar di China serta bebas diperjualbelikan di negara berjuluk Tirai Bambu tersebut.

Sementara itu Kapolres Nagan Raya AKBP Setiyawan Eko Prasetiya melalui Kasat Intelkam AKP Supriadi menyebutkan, setelah dilakukan pemeriksaan dan pengembangan lebih lanjut, Wang Yunzhou merupakan teknisi atau tenaga ahli di perusahaan PT Tianjin di China. Dia sedang melakukan pemeriksaan serta penilaian hasil pekerjaan di proyek PLTU 3-4 Suak Puntong Kecamatan Kuala Pesisir Kabupaten Nagan Raya.

Karena telah membuat kegaduhan, Wang Yungzhou harus dipulangkan ke negaranya tersebut, kata AKP Supriadi.

AKP Supriadi menambahkan, terkait persoalan tersebut, Wang Yungzhou bukan seorang militer, tapi hanya seorang teknisi yang ditugaskan ke PLTU 3-4 untuk melakukan pemeriksaan serta penilaian proyek yang sedang dikerjakan, pungkasnya. (zul nagan)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER