Selasa, Desember 2, 2025
spot_img
BerandaGuru Besar UIN Ar-Raniry: Kucuran Dana ke Bank Himbara Bisa Perkuat Sektor...

Guru Besar UIN Ar-Raniry: Kucuran Dana ke Bank Himbara Bisa Perkuat Sektor Riil

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry,
yang juga Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Prof. Hafas Furqani, menilai kucuran dana Rp200 triliun dari pemerintah ke bank-bank Himbara, termasuk Rp10 triliun yang diterima Bank Syariah Indonesia (BSI), menjadi peluang besar untuk memperkuat sektor riil di Aceh.

Menurutnya, dana tersebut akan memberi “darah segar” bagi perekonomian daerah jika disalurkan tepat sasaran. Kata dia, perekonomian Aceh masih ditopang sektor pertanian, peternakan, dan perikanan. Namun, sektor ini justru paling minim mendapat pembiayaan dari lembaga keuangan syariah (LKS).

“Selama ini sektor tersebut dianggap berisiko tinggi. Padahal, inilah penopang ekonomi Aceh,” kata Hafas kepada Waspadaaceh.com, Rabu (17/9/2025).

Selain pertanian, Hafas menilai pembiayaan juga harus diarahkan ke UMKM dan industri pengolahan. Selama ini, hasil pertanian dan perikanan Aceh sebagian besar dijual mentah ke luar daerah.

“Kalau ada industri pengolahan di Aceh, hasil bumi kita bisa bernilai tambah lebih tinggi dan membuka lapangan kerja baru,” ujarnya.

Hafas mengingatkan bahwa Qanun Lembaga Keuangan Syariah (LKS) sudah mewajibkan 40 persen porsi pembiayaan disalurkan untuk UMKM. Namun, hambatan agunan kerap membuat pelaku usaha kecil sulit mengakses pembiayaan.

“LKS seharusnya lebih fokus melihat aliran dana, integritas, dan prospek bisnis. Bukan sekadar menyalurkan pembiayaan lalu menarik keuntungan,” tambahnya.

Ia juga mendorong LKS menghadirkan inovasi pembiayaan baru, seperti skema berbasis rantai pasok atau pembiayaan hijau.

“Skema ini bisa menghubungkan mata rantai usaha yang terputus, menekan biaya, sekaligus memastikan pembangunan ekonomi Aceh lebih berkelanjutan,” jelasnya. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER