Banda Aceh (Waspada Aceh) – Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) USK melaksanakan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) di Gampong Lamgirek, Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Minggu (14/8/2022).
PKM yang mengangkat tema ‘Melalui Peningkatan Produktivitas dan Diferensiasi Produk Usaha Kerajinan Anyaman’ dikoordinatori oleh Prof. Dr. Mukhlis Yunus.
Kegiatan tersebut untuk memberdayakan ekonomi masyarakat gampong agar bangkit dengan membuka akses pemasaran produk anyaman dari pohon bemban yang menjadi sumber utama di gampong tersebut.
“Dengan kegiatan ini kita harapkan ekonomi masyarakat bisa terungkit terutama dalam usaha kerajinan yang berbasis sumber daya lokal,” tutur Dekan FEB USK Prof. Dr. Faisal.
Selain itu, pengabdian ini juga dilakukan dalam rangka mendekatkan, menyatukan serta memberi kontribusi civitas akademika Fakultas Ekonomi dan Bisnis USK dengan masyarakat dalam upaya mendorong kesejahteraan masyarakat. Sehingga lanjut dia, perguruan tinggi tidak hanya menjadi menara gading bagi masyarakat, tapi mampu menjadi menara air yang dapat mendorong dan mengatasi masalah yang belum teratasi di tengah masyarakat.
“Kami berharap dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan silahturahim antara Perguruan Tinggi (PT) dan masyarakat serta menjadi jembatan penghubung antara PT dalam melakukan transfer pengetahuan kepada masyarakat tidak hanya melalui bangku kuliah tapi turun langsung ke masyarakat” jelasnya.
Di samping itu, dia juga menyampaikan kegiatan PKM ini diisi dengan pencerahan kepada pengrajin dengan materi pengenalan manajemen usaha kerajinan, tata kelola keuangan usaha kecil dan mekanisme pemasaran serta tata kelola produksi kerajinan berkelanjutan.
Para pemateri diisi oleh Prof Mukhlis Yunus, Prof Said Musnadi, Prof Muhammad Adam, Prof Faisal, Dr Iskandar Madjid, Dr A. Sakir, Dr. Ahmad Nizam dan Fakhrurrazi. Selain itu Dr. Nurdasila, Dr. Halimatusakdiah, Dr. Muliati Usman dan staf pengajar jurusan Manajemen lainnya turut berkontribusi memberi ilmu dan pengalamannya dalam rangka memotivasi dan meningkatkam mutu dan produktivitas usaha kerajinan masyarakat. (Kia Rukiah)
