Banda Aceh (Waspada Aceh) – Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Lhokseumawe, Dr. Danial Murdani, berkeinginan mewujudkan IAIN menjadi universitas.
Pernyataan tersebut disampaikan Danial kepada Waspadaaceh.com, Rabu (3/3/2021), melalui telepon. “Harapan pertama, saya ingin menjadikan IAIN menjadi universitas Islam Negeri. Kedua, saya berharap agar IAIN memiliki daya saing baik di lokal maupun internasional,” kata Danial.
Sedangkan harapannya yang ketiga, kata Danial, menginginkan perguruan IAIN Lhokseumawe memiliki spritual yang tinggi, berakhlak dan memiliki kecerdasan intelektual dan kematangan emosional.
Danial Murdani dilantik oleh Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas, sebagai Rektor IAIN Lhokseumawe masa jabatan 2021-2025, pada Selasa (2/3/2021). Pelantikan dilakukan secara langsung dengan menerapkan protol kesehatan di Kantor Kementerian Agama, Jakarta.
“Ada 8 orang yang mengikuti pelantikan dengan melaksanakan protokol kesehatan. Empat di antaranya merupakan rektor yang langsung dilantik Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas,” terangnya.
Sebelum dilantik menjadi Rektor IAIN Lhokseumawe, Dr. Danial pernah menjabat sebagai Direktur Pascasarjana IAIN Lhokseumawe.
“Sebelumnya saya pernah menjabat sebagai Direktur Pascasarjana IAIN Lhokseumawe sampai awal tahun 2020 lalu. Juga pernah jadi Plt Dekan Fakultas Syariah IAIN Lhokseumawe,” ucapnya.
Danial yang lahir 26 Februari 1976 tersebut juga telah meraih beberapa prestasi, diantaranya pada tahun 2020 kembali menerima awrad untuk ketiga kalinya.
Penghargaan untuk kategori “The Most Inspiring Leader of Change and Education Figure of The Year” dari Indonesia Achievment Center di Hotel Santika Premiere Jakarta.
Sebelumnya, Danial juga sudah pernah menerima penghargaan sebagai Pemimpin Perubahan Inspiratif dan Inovatif Indonesia Bidang Pendidikan dari 7Sky Media yang diserahkan di Surabaya pada 31 Januari 2020.
Berikutnya, penghargaan Winner Award in Excellence 2020 untuk kategori Excellence in Quality Education of The Year 2020 diterimanya dari Indonesia Development Achievement Foundation.
Dr. Danial meraih gelar Doktor (S3) di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Jurusan Agama dan Lintas Budaya, Program Studi Kajian Timur Tengah (KTT), Konsentrasi Hukum Islam.
Gelar Magister (S2) diraih di UIN Ar-Raniry, Banda Aceh. Sedangkan gelar Sarjana diraih Dr. Danial di IAIN (sekarang UIN) Sunan Kalijaga, Yogyakarta.
Putra kelahiran Bireuen tersebut dilantik sebagai Rektor IAIN Lhokseumawe setelah mengikuti serangkaian tahapan proses seleksi.
“Yang mendaftar ada 8 orang, dan saya salah satu yang mendaftar. Kemudian saya mengikuti beberapa proses, seperti uji kelayakan dan kepatutan dengan tim Kemenag RI,” tuturnya (Kia Rukiah)