Kutacane (Waspada Aceh) – Bupati Aceh Tenggara, Raidin Pinim, meminta kepada Kepala Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah) agar mendata dan mendorong OPD (Organisasi Perangkat Daerah) atau instansi mana saja, agar tepat waktu menyerahkan Renja (rencana kerja) nya dan RKPK (Rencana Kerja Pembangunan Kabupaten).
Bupati Raidin Pinim menyampaikan hal itu ketika membuka secara resmi Forum OPD/Lintas OPD untuk penyempurnaan rancangan awal kerja dan rancangan rencana kerja Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara Tahun 2020, Senin (11/3/2019), di Kutacane.
“Beberapa waktu lalu kita telah melaksanakan tahapan Musrembang RKPK di tingkat kecamatan. Dan hasil pembahasan tersebut, masing-masing OPD wajib menyampaikan rancagan awal Renja ke Bappeda untuk diverifikasi sesuai dengan amanat Permendagri 86 Tahun 2017,” lanjut Raidin Pinim.
Penyerahan Renja, kata bupati, jangan sampai melewati batas akhir. Semua pihak harus menjaga konsistensi sesuai target yang ingin dicapai sebagaimana program yang sudah direncanakan, ujarnya.
“Segera laporkan kepada saya bila ada kendala. Saya akan melakukan penilaian dan mengambil keputusan atas kinerja pejabat tersebut. Saya bersama wakil bupati akan mengevaluasi untuk mengambil tindakan,” tegas Bupati Raidin Pinim.
Bahkan bupati mengingatkan, bila ada pejabat yang tidak mampu melaksanakan tugas sesuai rencana dan target, maka sebaiknya mundur dari jabatannya. “Saya minta lebih baik mundur saja dari jabatanya, karena masih banyak aparatur sipil di luar sana yang mampu untuk mengemban tanggungjawab,” lanjut bupati. (Aditya)
