Calang (Waspada Aceh) – Tim Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Aceh bersama aparat keamanan dibantu warga Desa Baroe Kecamatan Setia Bakti, Aceh Jaya, berhasil menangkap dan mengevakuasi seekor buaya liar dari Sungai Sayeung, Minggu (1/7/2019).
Buaya tersebut diduga yang telah menyerang anggota Satpol PP, ketika sedang memancing pada malam hari, beberapa pekan lalu.
“Benarkan, kita telah mengevakuasi satu ekor buaya dari Sungai Sayeng dan direncanakan akan di bawa ke kandang milik BKSDA di Banda Aceh jika memungkinkan,” tutur Septo Aji Prabowo, Kepala BKSDA Provinsi Aceh kepada waspadaaceh.com pada kesempatan itu.
Jika BKSDA mengalami kesulitan, lanjutnya, untuk sementara waktu buaya tersebut akan dititipkan pada lembanga konservasi yang ada di Aceh maupun di Sumatera Utara.
“Jika tidak memungkinkan dikandang BKDSA akan kita titiprawatkan di lembaga konservasi yang ada di Aceh atau luar Aceh,” pungkas Septo.
Sementara, Abdul Hadi, warga Desa Baroe Kecamatan Setia Bakti, Aceh Jaya, buaya tersebut diyakini yang pernah menerkam salah satu anggota Satpol PP dan dua warga lainnya.
Sebab dari sekian banyak buaya yang berada di Sungai Sayeng, hanya buaya tersebut yang sering muncul ke permungkaan dan terpisah dari kawanannya yang lain, terang Hadi.
“Kalau usianya saya tidak tau, namun panjangnya sekitar 3,8 meter dan beratnya sekitar 400 kg,” pungkas Hadi. (zammil).
