Banda Aceh (Waspada Aceh) – Capaian pembangunan manusia di Provinsi Aceh terus meningkat sejak 2010 hingga 2023, dan kota Banda Aceh termasuk yang paling menonjol.
Kota Banda Aceh menurut catatan BPS Aceh menjadi yang tertinggi dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) mencapai 88,32 pada tahun 2023 mengungguli semua kabupaten/kota di Provinsi Aceh.
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Aceh mencatat sejak tahun 2016, pembangunan manusia di Aceh telah naik dari level sedang menjadi tinggi. Peningkatan IPM rata-rata sebesar 0,64 persen per tahun, dari 73,29 pada 2020 menjadi 74,70 pada 2023.
“IPM sendiri diukur melalui tiga dimensi utama, yakni umur panjang dan hidup sehat (a long and healthy life), pengetahuan (knowledge) serta standar hidup layak (decent standard of living),” kata Kepala BPS Provinsi Aceh, Ahmadriswan Nasution melalui Staf Humas Gunadi Subagia, Senin (10/6/2024).
Ahmadridwan mengatakan peningkatan IPM tahun 2023 didorong oleh semua dimensi penyusunnya, terutama dalam dimensi pengetahuan. Rata-rata Lama Sekolah (RLS) mengalami pertumbuhan sebesar 1,17 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 0,75 persen.
Pada tahun 2023, pencapaian pembangunan manusia di tingkat kabupaten/kota di Provinsi Aceh menunjukkan variasi yang cukup signifikan. Kota Banda Aceh menempati posisi tertinggi dengan IPM sebesar 88,32, sementara Kota Subulussalam berada di posisi terendah dengan IPM sebesar 69,66.
Dalam dimensi umur panjang dan hidup sehat, Kota Banda Aceh mencatat Usia Harapan Hidup (UHH) sebesar 75,02 tahun, sementara dalam dimensi pengetahuan, Harapan Lama Sekolah (HLS) mencapai 17,93 tahun, dan Rata-rata Lama Sekolah (RLS) mencapai 13,04 tahun.
Pada dimensi pengeluaran riil per kapita yang disesuaikan, Kota Banda Aceh juga menjadi yang tertinggi dengan Rp17.521 juta per tahun.
Ahmadriswan mengatakan dengan peningkatan yang terus berlanjut ini, diharapkan Provinsi Aceh dapat terus meningkatkan kualitas pembangunan manusianya dan mengurangi kesenjangan antar daerah.
Saat ini kota Banda Aceh dipimpin Penjabat (Pj) Wali Kota Amiruddin. Sebelumnya Amiruddin menduduki jabatan sebagai Sekda Banda Aceh sejak akhir Desember 2020 hingga dia kemudian dilantik sebagai Pj Wali Kota. (Kmf)
