Banda Aceh (Waspada Aceh) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat Aceh dan sekitarnya untuk waspada terhadap dampak cuaca ekstrem akibat Bibit Siklon Tropis 95B yang terbentuk di Selat Malaka.
Kepala BMKG Aceh, Nasrol Adil, menyampaikan peringatan ini melalui siaran pers pada Rabu (26/11/2026). Ia mengatakan pusat sirkulasi bibit siklon tercatat di koordinat 5.0°LU 99.7°BT, dengan kecepatan angin maksimum 25 knot (46 km/jam).
Meski lingkungan mendukung pertumbuhan sistem ini, peluang berkembang menjadi siklon tropis masih rendah, namun hujan lebat, angin kencang, dan gelombang tinggi tetap berpotensi terjadi.
BMKG memperkirakan selama 25–27 November 2025, Aceh akan diguyur hujan sedang hingga lebat. Adapun wilayah yang rawan terjadi hujan sedang hingga lebat meliputi Kota Sabang, Banda Aceh, Aceh Besar, Pidie, Bireun, Aceh Tengah, Lhokseumawe, Aceh Barat, Nagan Raya, Aceh Selatan, Simeulue, Aceh Tenggara, Gayo Lues, Langsa, dan Aceh Timur.
Di perairan, gelombang kategori tinggi (2,5–4,0 m) diprediksi terjadi di Selat Malaka bagian tengah, Perairan timur Sumatera Utara, dan Samudera Hindia barat Aceh. Sedangkan Selat Malaka bagian utara dan Perairan Rokan Hilir diperkirakan gelombang kategori sedang (1,25–2,5 m).
Karena itu, BMKG mengimbau masyarakat menghindari daerah lereng dan aliran sungai jika hujan deras mulai mengguyur. Kepala daerah juga diminta berkoordinasi dengan BPBD dan TNI/Polri untuk kesiapsiagaan menghadapi potensi banjir, tanah longsor, dan angin kencang.
BMKG juga menyarankan masyarakat untuk memantau informasi cuaca terbaru melalui akun resmi BMKG Banda Aceh di @infobmkg_aceh. (*)



