Sigli (Waspada Aceh) – Innalillahi wainna ilahi rajiun. Suryadi bin Abdul Kadir, 59, ayah dari pesinetron dan penyanyi Cut Ratu Mayriska tutup usia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tgk Chik Ditiro,Sigli, Kabupaten Pidie, Aceh, Selasa (24/8/2021).
Jenazah mantan pemain dan pelatih kiper PSAP Sigli ini dimakamkan satu liang dengan almarhum ayahnya, H Abdul Kadir, di Gampong Teubeng Dayah, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie.
Bang Surya, sapaan akrabnya di Sigli, meninggal dunia, Selasa pukul 01:00 WIB dini hari di RSUD Tgk Chik Ditiro, Sigli, Pidie.
Suami dari Cut Suharnita ini meninggal dunia setelah berjuang melawan COVID-19 sekira lebih delapan hari.
“Almarhum abang Surya, sempat dirawat di RSUD Tgk Chik Ditiro selama delapan hari. Minggu lalu awalnya dia kami rawat di sini,” kata Wakil Direktur Pelayanan RSUD Tgk Chik Ditiro, dr Kamaruzzaman, M,Kes.
Kamaruzzaman yang juga adik kandung almarhum Suryadi, kepada wartawan mengatakan, kondisi almarhum Suryadi sempat membaik. Almarhum juga sempat beberapa kali melakukan komunikasi dengan istri dan anak-anaknya melalui hubungan video call.
“Namun Allah berkehendak lain. Tadi malam abang kami sudah tiba janjinya dan beliau meninggal dunia sekira pukul 01:00 dini hari,” katanya.
Kepada Waspada.id, Kamaruzzaman bercerita, almarhum Suryadi sangat senang dapat dirawat di RSUD Tgk Chik Ditiro. Karena di Sigli menurutnya, ia merasa dekat dengan keluarga dan sanak familinya. Bagi dr Kamaruzzaman, almarhum Suryadi adalah sosok abang yang baik yang selalu menjaga hubungan silahturrahmi dengan keluarga, dan ramah kepada siapa saja.
Di balik sosoknya yang ramah dia juga memiliki sikap yang tegas. “Sebelum meninggal dunia bang Surya juga menitip pesan, bila beliau meninggal dunia, jenazahnya bisa dimakamkan di liang lahat samping ayah di Gampong Tuebeng Dayah,” kata dr Kamaruzzaman.
Pengamatan Waspada.id, sampai pukul 12:00 WIB isteri almarhum Suryadi, Cut Suharnita, didampingi putrinya Cut Ratu Mayriska bersama suami Roger Danuarta, tiba di RSUD Tgk Chik Ditiro, Sigli. Mereka datang dengan berbalut baju hazmat, dan langsung masuk ke dalam ruangan janazah tempat almarhum Suryadi disemayamkan.
Selanjutnya jenazah alamarhum dibawa ke Masjid Raya Labui untuk dishalatkan kemudian dibawa ke Gampong Teubeng Dayah untuk dimakamkan secara Prokes. (M.Riza)