Senin, November 25, 2024
spot_img
BerandaAcehAceh Siap Jadi Tuan Rumah Bulan Pengurangan Risiko Bencana Nasional 2024

Aceh Siap Jadi Tuan Rumah Bulan Pengurangan Risiko Bencana Nasional 2024

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Aceh ditunjuk sebagai tuan rumah Bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB) Nasional 2024. Penetapan ini dilakukan dalam acara puncak Bulan PRB Nasional 2023 yang berlangsung di Claro Hotel, Kendari, Sulawesi Tenggara, Jumat (13/10/2023).

Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki menerima bendera pataka Bulan PRB Nasional dari Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyono. Bendera tersebut menjadi simbol bahwa Aceh siap menyelenggarakan peringatan Bulan PRB tahun depan.

“Terima kasih telah mempercayakan Aceh sebagai tuan rumah untuk menyelenggarakan Peringatan Bulan Pengurangan Risiko Bencana Tahun 2024. Kami akan siap menyambut Ibu dan Bapak di Aceh,” kata Pj Gubernur Aceh dalam pidatonya.

Marzuki mengatakan, menjadi tuan rumah Bulan PRB merupakan sebuah kehormatan sekaligus tantangan bagi Aceh. Sebagai daerah yang sering mengalami bencana, seperti gempa bumi, tsunami, dan banjir, Aceh berkomitmen untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan ketangguhan masyarakat.

“Kita harus memiliki mitigasi bencana yang komprehensif, edukasi kesadaran masyarakat tentang risiko bencana, infrastruktur tahan bencana, sistem peringatan dini tanggap darurat, dan keterlibatan masyarakat untuk implementasi upaya mitigasi,” paparnya.

Salah satu cara untuk meningkatkan ketangguhan masyarakat adalah dengan memberikan pendidikan pengurangan risiko bencana. Tujuannya adalah untuk mewujudkan budaya siap siaga dan kesadaran dalam menghadapi ancaman bencana sekaligus sebagai wujud pendidikan pembangunan berkelanjutan.

“Kita harus mempersiapkan generasi muda kita agar memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengurangi dampak bencana di masa depan,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala BNPB Suharyono mengapresiasi kinerja Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPPA) yang berhasil meraih penghargaan sebagai BPBD terbaik dalam kategori Perencanaan dan Tata Kelola Gudang Logistik dan Peralatan Penanggulangan Bencana Tingkat Provinsi Wilayah Barat.

“Selamat kepada BPPA yang telah menunjukkan prestasi yang luar biasa. Ini menjadi bukti bahwa Aceh memiliki kapasitas yang baik dalam penanggulangan bencana,” ucapnya.

Suharyono juga mengingatkan bahwa Indonesia saat ini sedang menghadapi ancaman bencana akibat fenomena El Nino yang menyebabkan kemarau panjang di sejumlah daerah. Ia meminta para pemimpin daerah untuk selalu waspada dan siaga dalam mengantisipasi dampak El Nino.

“Kita harus bersinergi dan berkolaborasi dalam menghadapi perubahan iklim yang semakin ekstrem. Kita harus memastikan bahwa masyarakat kita terlindungi dari bahaya bencana,” tuturnya.

Acara puncak Bulan PRB Nasional 2023 di Kendari juga dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Prof. Muhadjir Effendy.

Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya pengurangan risiko bencana sebagai bagian dari pembangunan nasional.

“Pengurangan risiko bencana bukan hanya tanggung jawab BNPB atau BPBD, tetapi juga tanggung jawab semua pihak, termasuk pemerintah pusat dan daerah, swasta, akademisi, media, LSM, dan masyarakat. Kita harus bersama-sama membangun Indonesia yang tangguh terhadap bencana,” jelasnya.(*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER