Medan (Waspada Aceh) – Aksi Bobby Nasution, Gubernur Sumatera Utara dan rombongan pejabat memberhentikan truk berplat BL asal Aceh di daerah Kabupaten Langkat, Sumut perbatasan Sumut-Aceh menuai kontroversi, Minggu (28/9/2025).
Aksi tersebut malah berujung kecaman dari rakyat Aceh hingga masyarakat luas. Aksi itu diketahui terjadi disela-sela kegiatannya meninjau jembatan rusak di kabupaten tersebut.
Kemudian, Bobby dan rombongan pejabat memberhentikan sebuah truk berplat BL saat melintasi jalan nasional tersebut.
Asisten Umum Pemprov Sumut Muhammad Suib terlihat meminta sopir truk untuk mengganti plat BL dengan BK agar pajak kendaraan masuk ke Sumut bukan ke Provinsi Aceh.
Aksi tersebut diposting oleh berbagai akun media sosial Medan, hingga ramai di akun media sosial Aceh. Akibat aksi itu, rakyat Aceh turut berkomentar termasuk di berbagai akun media sosial Medan yang memposting video tersebut, meski video itu kini telah dihapus. Namun, di berbagai media sosial Aceh masih menayangkan video itu.
“Banyak, plat BK di Aceh juga beredar. Banyak pajak dari Aceh yang diserap Sumut,” tulis warga di akun medsos Aceh. Hal yang sama juga diungkapkan warga lainnya, yang menyatakan, bahwa tindakan tersebut dapat memicu masalah baru hubungan Aceh-Sumut.
Tidak butuh waktu lama, akibat aksi tersebut berbagai anggota parlemen baik di DPR RI maupun DPD RI dari Aceh berkomentar tajam. Berbagai LSM Aceh juga mengecam aksi tersebut dan menyatakan dapat memicu api baru.