Medan (Waspada Aceh) – Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan melalui Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah I menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Tracer Study bagi perguruan tinggi di Universitas Sari Mutiara (USM) Indonesia, Medan, pada 17–19 September 2025.
Kegiatan ini digelar secara luring dan daring menghadirkan narasumber berpengalaman serta diikuti perwakilan perguruan tinggi di wilayah LLDIKTI I. Forum berlangsung interaktif, di mana peserta aktif memberi masukan dan berbagi pengalaman dalam pelaksanaan tracer study.
Prof. Drs. Saiful Anwar Matondang, M.A., Ph.D. (Ka. LLDIKTI WIlayah 1) mengatakan, tracer study merupakan kegiatan penelusuran jejak alumni untuk memperoleh informasi terkait transisi lulusan dari dunia pendidikan ke dunia kerja. Selain itu relevansi kompetensi dengan kebutuhan industri, hingga kontribusi alumni terhadap pembangunan bangsa.
Pelaksanaan tracer study yang baik sangat penting karena menjadi indikator penjaminan mutu perguruan tinggi, sumber data akreditasi, sekaligus bahan evaluasi kebijakan pendidikan tinggi.
Dalam sambutannya, Kepala Subdirektorat Penjaminan Mutu, Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Kevin Leonard Michael Marbun, SE, MA, menekankan pentingnya tracer study dilaksanakan secara berkelanjutan sesuai standar nasional.
“Melalui kegiatan ini, perguruan tinggi diharapkan tidak hanya memahami kebijakan nasional tracer study, tetapi juga memiliki keterampilan teknis dalam merancang kuesioner, mengelola data dan menganalisis hasil secara tepat,” ujarnya.
Selain itu, Bimtek juga bertujuan memperkuat jejaring antar perguruan tinggi di LLDIKTI Wilayah I. Dengan adanya forum berbagi praktik baik setiap perguruan tinggi diharapkan dapat meningkatkan kualitas tracer study yang mereka laksanakan. Sehingga hasilnya dapat lebih bermanfaat bagi peningkatan mutu pendidikan tinggi di Sumatera Utara dan Aceh.
Universitas Sari Mutiara Indonesia sebagai tuan rumah menyambut baik kegiatan ini. Ketua Yayasan Sari Mutiara Dr. Parlindungan Purba, SH, MM, menyampaikan apresiasinya dan berharap kegiatan ini dapat memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan sistem tracer study yang lebih profesional, terukur dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja.
Pada kesempatan itu, Parlindungan didampingi Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni menegaskan komitmen USM Indonesia dalam mendukung peningkatan mutu tracer study serta memperkuat sinergi antara perguruan tinggi, alumni, dan dunia industri.
Dengan terlaksananya Bimtek ini, diharapkan seluruh perguruan tinggi peserta semakin siap melaksanakan tracer study sebagai bagian penting dari upaya peningkatan mutu pendidikan tinggi sekaligus kontribusi pada pembangunan bangsa. (m06)