Selasa, September 16, 2025
spot_img
BerandaBanda AcehWali Kota Banda Aceh: Guru SMP Harus Terampil Hadapi Teknologi AI

Wali Kota Banda Aceh: Guru SMP Harus Terampil Hadapi Teknologi AI

Banda Aceh menjadi pilot project untuk menguji efektivitas modul pembelajaran AI dan platform Learning Management System (LMS) dalam konteks nyata.

Pemerintah Kota Banda Aceh berkerjasama degan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) Aceh menggelar program AI Goes to School untuk para guru se-Kota Banda Aceh. Kegiatan ini berlangsung pada, Senin (15/9/2025), di Aula Tekkomdik Dinas Pendidikan Kota Banda Aceh.

Pelatihan yang dibuka secara resmi oleh Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal. tersebut menyasar guru dari Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Program ini dirancang untuk membekali para pendidik dengan keterampilan kecerdasan buatan atau AI (Artificial Intelligence) guna mendukung metode pembelajaran yang adaptif terhadap perkembangan zaman.

Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil Wali Kota Afdhal Khalilullah, Kadis Disdikbud Sulaiman Bakri, Korwil Mafindo Aceh Destika Gilang Lestari dan sejumlah kepala OPD lainya.

Wali Kota Illiza dalam sambutan menyampaikan apresiasi kepada Mafindo dan para trainer, serta seluruh pihak yang telah berinisiatif menghadirkan program penting ini di Banda Aceh.

“Ini menjadi sebuah kehormatan dan kesempatan yang luar biasa bagi Kota Banda Aceh menjadi pilot project untuk menguji efektivitas modul pembelajaran AI dan platform Learning Management System (LMS) dalam konteks nyata,” kata Illiza.

Illiza juga mengatakan bahwa program ini sangat sejalan dengan visi “Banda Aceh Kota Kolaborasi” khususnya misi meningkatkan kualitas sumber daya manusia, memperkuat dunia pendidikan, dan menyiapkan generasi muda menghadapi era digital.

“Saya berharap dengan hadirnya program ini, guru-guru Banda Aceh akan tampil sebagai pionir dalam pemanfaatan teknologi AI di sekolah. Bukan hanya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, tetapi juga untuk memperkuat ketahanan literasi digital siswa, agar mereka lebih bijak dalam menyikapi informasi dan lebih kreatif dalam berkarya,” kata Illiza.

Wali kota mengatakan Pemerintah Kota Banda Aceh juga telah menginisiasi Banda Aceh Academy, sebuah platform pembelajaran digital yang menyediakan materi edukasi, pelatihan, serta ruang kolaborasi daring bagi pelajar, mahasiswa, dan tenaga pendidik.

“Saya berharap dengan adanya sinergi antara program ‘AI Goes to School’ dan Banda Aceh Academy, saya yakin Banda Aceh dapat menjadi model kota pendidikan digital yang adaptif, inovatif, dan berdaya saing di tingkat nasional maupun global,”.harap Illiza. (adv)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER