Kamis, Oktober 16, 2025
spot_img
BerandaOlahragaPSSI Kabupaten Kota Gelar Liga 4, Tim Bisa Dibiayai APBD

PSSI Kabupaten Kota Gelar Liga 4, Tim Bisa Dibiayai APBD

Banda Aceh (Waspada Aceh) – PSSI kabupaten kota di Aceh sudah bisa menggulirkan kompetisi sepak bola Liga 4 pada tahun 2025 dengan tim yang dibiayai anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD).

“PSSI kota kabupaten bisa langsung ikat kerja sama dengan pemerintah daerah menggelar kompetisi Liga 4,” kata Ketua Asosiasi Provinsi PSSI Aceh Nazir Adam di Sigli, Rabu (27/8/2025).

Selain liga, kompetisi juga bisa memperebutkan piala bupati dan piala wali kota. PSSI kabupaten dan kota diperbolehkan menggait sponsor dari pihak swasta, bank daerah, bank nasional, BUMN, dan kampus untuk menggulirkan Liga 4.

Sementara, regulasi utama dan wajib dipatuhi klub peserta Liga 4 adalah anggota PSSI kabupaten dan kota aktif.

Semakin banyak tim yang ikut dan jumlah pertandingannya, dipastikan banyak kuota hasil kompetisi Liga 4 asal PSSI kota dan kabupaten yang lolos ke Liga 4 provinsi.

“Kompetisi Liga 4 anggota PSSI Aceh yang digelar awal November 2025,” ungkap Nazir Adam.

Sementara itu, Sekjen PSSI Yunus Nusi mengatakan untuk memperbanyak jenjang kompetisi dan mengakomodir elemen masyarakat yang giat membina, PSSI menyelenggarakan Liga 4 tingkat kabupaten kota, provinsi dan nasional pada tahun 2025.

“Kompetisi tersebut menjadi bagian dari struktur resmi sepak bola nasional dan digelar berjenjang mulai dari tingkat kota kabupaten, provinsi, hingga nasional,” kata dia.

Liga 4 akan dimulai di tingkat kota kabupaten dengan penyelenggara PSSI kabupaten kota daerah serta supervisi PSSI provinsi. Untuk memperkuat dukungan kompetisi di level kota kabupaten, PSSI bisa bekerja sama dengan pemerintah daerah.

Dan regulasi alur selanjutnya, tim terbaik dari kompetisi kota kabupaten lolos ke tingkat provinsi serta Liga 4 level provinsi, PSSI provinsi dapat bekerja sama dengan pemerintah provinsi dan menggunakan titel piala gubernur.

“PSSI pusat nantinya yang akan menentukan kuota tim yang lolos dari provinsi ke putaran nasional,” ungkap Yunus Nusi.
Sementara itu, Sekjen PSSI Yunus Nusi menegaskan Liga 4 adalah wadah pembinaan sekaligus kesempatan bagi klub-klub dari seluruh daerah untuk unjuk gigi.

“Kompetisi ini akan memperluas kesempatan klub-klub lokal tampil di level nasional. Dengan sistem berjenjang, setiap daerah punya peluang untuk melahirkan tim berkualitas,” jelas Yunus Nusi. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER