Banda Aceh (Waspada Aceh) – Atlet muda asal Aceh Besar, Cut Nyak Masyitah, berhasil mengharumkan nama daerah dengan mempersembahkan medali emas dalam ajang Setda Aceh Taekwondo Championship 2025 yang digelar di Balee Meuseuraya Aceh (BMA), Banda Aceh, Sabtu (2/8/2025).
Cut Nyak Masyitah, yang akrab disapa Unyak, tampil gemilang di kelas Cadet. Ia membela Dojang Gi Exco Club dan sukses menyingkirkan atlet dari Dojang Sekda Aceh di babak penyisihan, sebelum menaklukkan wakil Dojang Ponix Banda Aceh dalam partai final.
Pertandingan berlangsung sengit, namun Masyitah menunjukkan teknik matang dan mental bertanding yang tangguh.
“Alhamdulillah, kerja keras selama ini terbayarkan. Ini bukti bahwa disiplin dan latihan rutin tidak sia-sia,” ujarnya usai pertandingan sambil memperlihatkan medali emas dengan penuh kebanggaan.
Pelatih dan ofisial Dojang Gi Exco Club turut mengapresiasi capaian Masyitah. Mereka menyebut kemenangan ini sebagai buah dari latihan intensif dan semangat pantang menyerah para atlet muda.
Kejuaraan Setda Aceh 2025 merupakan salah satu ajang bergengsi tahunan yang mempertemukan puluhan kontingen dari seluruh kabupaten/kota di Aceh.
Ajang ini mempertandingkan berbagai kategori, mulai dari Pra Cadet (6–11 tahun), Cadet (12–14 tahun), Junior (15–17 tahun), hingga Senior (18 tahun ke atas). Kontingen Bener Meriah, misalnya, menurunkan 30 atlet di berbagai kelas pertandingan.
Salah satu pelatih, Husni Abeng, mengatakan bahwa keikutsertaan dalam kejuaraan ini tidak semata-mata demi mengejar medali, melainkan juga untuk membangun karakter dan pengalaman bertanding para atlet sejak usia dini.
Dengan berakhirnya kejuaraan pada Minggu (3/8/2025), medali emas yang diraih Cut Nyak Masyitah menjadi catatan manis bagi Aceh Besar. Prestasi ini sekaligus menjadi sinyal positif bahwa regenerasi atlet taekwondo di Aceh berjalan di jalur yang tepat. (*)
