Sabtu, Juli 26, 2025
spot_img
BerandaEkonomiAsprindo Gandeng Kemendes Dukung Kampung Industri

Asprindo Gandeng Kemendes Dukung Kampung Industri

Medan (Waspada Aceh) –  Asosiasi Pengusaha Bumiputera Nusantara Indonesia (Asprindo) resmi menjalin kerja sama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) untuk memperkuat program Kampung Industri yang digagas sebagai motor penggerak ekonomi desa.

Langkah ini menjadi bagian dari dukungan terhadap Astacita Keenam yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

Dalam penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang berlangsung pada Rabu, (23/7/2025), Asprindo dan Kemendes sepakat untuk bersinergi dalam membangun ekosistem Kampung Industri serta digitalisasi ekonomi desa demi memperkuat ketahanan pangan di daerah tertinggal.

“Kampung Industri akan menjadi kerja kolaborasi antara pengusaha Asprindo, pemerintah, masyarakat akademik dan masyarakat desa. Karena meskipun digagas dan diinisiasi oleh Asprindo, tanpa melibatkan pemerintah dan masyarakat, program ini tidak bisa berjalan,” kata Ketua Umum Asprindo, Jose Rizal.

Jose menyebut bahwa ini merupakan MoU kedua yang dijalin Asprindo terkait Kampung Industri, setelah sebelumnya menggandeng Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

“Kebetulan pilot project Kampung Industri Asprindo di bidang perikanan. Jadi kami membutuhkan sinergi dengan KKP. Kami bekerja sama dengan KKP dalam hal penguatan masyarakat pelaku usaha kelautan dan perikanan dalam rangka mendukung implementasi ekonomi biru. Ke depan, jika Kampung Industri di bidang pertanian/peternakan mulai berjalan, kami berharap bisa bersinergi juga dengan Kementerian Pertanian,” jelasnya.

Jose juga menyampaikan harapannya agar Presiden Prabowo dapat mencanangkan Kampung Industri sebagai program nasional, dengan target pelaksanaan di seluruh provinsi melalui Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Asprindo.

“Kami mengikhtiarkan setiap DPW Asprindo di seluruh Indonesia membangun dan membina satu Kampung Industri, baik di bidang perikanan, pertanian/peternakan, maupun pariwisata.”

Tentang Kampung Industri Asprindo

Program Kampung Industri dirancang sebagai kawasan ekonomi berbasis usaha mikro dan produk unggulan lokal, dikelola secara terintegrasi dari hulu ke hilir oleh pengusaha Asprindo, melibatkan masyarakat setempat sebagai pelaku utama, serta menerapkan prinsip kemitraan yang saling menguntungkan bagi seluruh subsistem.

Pilot project saat ini tengah dikembangkan di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, dengan melibatkan nelayan dan petambak di delapan desa, bekerja sama dengan pemerintah daerah dan koperasi lokal.

Untuk penguatan kapasitas, Asprindo telah menjalin kerja sama dengan UNIDO (United Nations Industrial Development Organization) melalui Global Quality and Standard Programme (GQSP) untuk peningkatan produktivitas sektor perikanan.

Selain itu, Asprindo menggandeng kalangan akademisi untuk riset dan pengembangan SDM, seperti Universitas Hasanuddin Makassar dan sejumlah ahli dari Institut Pertanian Bogor (IPB).

“Terakhir, tentu saja kami juga membuka peluang bagi investor masuk dalam program Kampung Industri, terutama jika kelompok pengusaha Asprindo di kawasan tersebut tidak cukup memiliki sumber permodalan yang memadai,” tutup Jose.(*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER